Densus Jangan jadi Algojo
Senin, 19 Maret 2012 – 18:26 WIB

Densus Jangan jadi Algojo
Dia mengatakan, yang sangat disayangkan adalah kenapa Densus menembak mati mereka? "Sehingga siapa mereka sesungguhnya menjadi rancu," ujarnya.
Dia menegaskan, dari aksi Densus di Denpasar itu ada tiga yang patut digugat. Pertama, kata dia, Densus makin mengukuhkan dirinya sebagai eksekutor. "Padahal tugas utama polisi adalah melumpuhkan tersangka untuk kemudian memrosesnya secara hukum dan bukan menjadi algojo eksekusi tersangka," katanya.
Kedua, sambung dia, Densus makin tidak profesional dalam melumpuhkan tersangka dan menafikan asas praduga tak bersalah. Ketiga, katanya lagi, Densus, polisi dan pemerintah makin agresif membuat pembenaran bahwa jika seseorang sudah dituduh sebagai teroris pantas dibantai tanpa proses peradilan.
"Ketiga hal ini makin memerihatikan dari kasus Denpasar ini," ungkapnya.
JAKARTA -- Potensi teroris di negara-negara berkembang khususnya Indonesia, masih tinggi. Itu terbukti dengan ditembaknya lima orang lagi yang diduga
BERITA TERKAIT
- Alma Lulus CPNS 2024 Mengundurkan Diri, Pak Sekda Mengurut Dada
- Hakim Nonaktif PN Surabaya Ditetapkan Tersangka Pencucian Uang
- Info Terbaru dari BKN untuk Peserta Seleksi PPPK Tahap 2 di 53 Tilok, Penting
- Dibui 19 Tahun, Terdakwa Kasus Korupsi Timah Meninggal Dunia
- Lewat Colour of Easter, Nippon Paint Percantik Tampilan Panti Asuhan Abigail
- Jaksa Tetapkan Kepala SMK 2 PGRI Ponorogo Tersangka Korupsi Dana Bos