Densus Kembali Sisir Kediaman Mertua Syarif
Selasa, 19 April 2011 – 07:22 WIB
MAJALENGKA – Temuan beberapa benda mencurigakan oleh Tim Densus 88 di kediaman mertua Mochamad Syarif minggu malam belum cukup kuat bagi tim penyidik menyimpulkan kasus aksi bom bunuh diri. Buktinya, beberapa saat setelah Mabes Polri memberikan keterangan resmi mengenai kecocokan DNA Syarif sebagai pelaku pengeboman, tim densus bersama penyidik kembali menggeledah kediaman mertua Syarif di RT 03/01 Blok Senen Desa Panjalin Kidul Kecamatan Sumberjaya Majalengka.
Petugas penyidik yang seluruhnya berjumlah 10 orang tersebut datang dalam dua rombongan. Tim pertama berjumlah 5 orang tiba di lokasi beberapa sekitar pukul 13.00. dua orang diantaranya mengenakan rompi bertuliskan Labfor (Laaboratorium Forensik) Mabes Polri dan 3 lainnya berpakaian preman. Selang dua jam, sekitar pukul 15.00, tim kedua yang berjumlah 5 orang menyusul masuk ke rumah mertua Syarif.
Baca Juga:
Dari pantauan Radar Cirebon (Group JPNN) melalui jendela ruang tamu dan kamar rumaah korban, petugas nampaknya masih menemukan beberapa benda mencurigakan lainya yang diduga berkaitan dengan tragedi pengeboman. Diantaranya, sebilah pipa berukuran 1inchi yang nampaknya tersimpan sesuatu didalamnya berusaha diidentifikasi petugas.
Dari dalam rumah, juga terdengar suara gaduh yang mirip dengan suara orang tengah mebobok sesuatu. Sesekali petugas nampak keluar masuk rumah mertua Syarip untuk mencari benda-benda mencurigakan. Petugas nampak meninggalkan kediaman mertua Syarif sekitar pukul 16.45. Tampak beberapa dokumen dalam map ikut dibawa petugas dari dalam rumah tersebut.
MAJALENGKA – Temuan beberapa benda mencurigakan oleh Tim Densus 88 di kediaman mertua Mochamad Syarif minggu malam belum cukup kuat bagi tim
BERITA TERKAIT
- Penumpang Super Air Jet Jakarta-Pekanbaru Terjebak 2 Jam Dalam Pesawat, Begini Kronologinya
- Terseret Arus Sungai, Warga di Mamuju Ditemukan Sudah Meninggal Dunia
- Polisi Selidiki Penyebab Mahasiswi Tewas Terjatuh dari Gedung Gymnasium UPI
- Pitra Romadoni Nasution Apresiasi Pembentukan TIUPP Padang Lawas
- Niat Ingin Mengembalikan Handphone, Pedagang Pempek Malah Dimaki Dokter
- Polisi Berlakukan Contraflow di Tol Jagorawi Arah Jakarta