Densus Selidiki Koneksi Pesantren Bima dengan JAT
Minggu, 17 Juli 2011 – 13:10 WIB

Densus Selidiki Koneksi Pesantren Bima dengan JAT
Siapa dalangnya" Menurut Boy, koneksi dengan jaringan lain dikembangkan. Termasuk dengan JAT (Jamaah Ansharut Tauhid). "Karena ada pengakuan salah seorang yang tertangkap kalau mereka anggota," tuturnya.
Baca Juga:
Seperti diketahui, ledakan di Ponpes Umar bin Khattab di Bima terjadi Senin (11/7) lalu. Peristiwa yang terjadi sekitar pukul 15.30 itu menewaskan satu orang yang diidentifikasi bernama Firdaus yang menjabat sebagai bendahara ponpes.
Polisi telah menangkap pimpinan ponpes itu (15/7), Ustad Abrory M. Ali, untuk dimintai keterangan. Dia ditangkap di kediaman orang tuanya, Desa Kananga, Kecamatan Bolo, pukul 12.30 Wita. Saat ini, polisi telah menetapkan tujuh orang tersangka dalam kasus itu.
Tertangkapnya pimpinan ponpes itu diharapkan bisa mengungkap kasus itu. termasuk hubungan dengan jaringan lain. Hasil penyelidikan polisi, penghuni ponpes itu terdiri atas 15 orang alumni dan 36 santri yang tengah menjalani pendidikan.
JAKARTA - Penyidikan kasus ledakan di di Pondok Pesantren (Ponpes) Umar bin Khattab di Desa Sanolo, Bolo, Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB), terus
BERITA TERKAIT
- TASPEN Rayakan 62 Tahun Penuh Kepedulian, Beri Bantuan Kursi Roda ke Peserta Pensiun
- AMDK di Bawah Seliter Bernilai Ekonomi & Mudah Didaur Ulang
- Momen Hari Kartini, Andini Anissa Jadi Perempuan Pertama Peraih Gelar Kubestronaut
- Kiprah Kartini Hulu Migas Membangun Ketahanan Energi untuk Negeri
- Bantu Nelayan, HNSI Dorong Pemerintah Pakai Teknologi Alternatif
- KSPSI Dorong Indonesia Meratifikasi Konvensi ILO 188 untuk Perlindungan Awak Kapal Perikanan