Densus Sita Enam Bom di Cirebon
Diduga Milik Jaringan M. Syarif untuk Aksi Susulan
Jumat, 06 Mei 2011 – 07:46 WIB
Hampir bersamaan dengan penangkapan Mushola dan penemuan enam bom di Kali Soka, polisi juga menangkap tiga orang rekan seprofesi Mushola. Boy mengatakan, ketiga orang itu berinisial S, Z, dan R. "Ketiganya masih kami periksa sebagai saksi," terang Boy. Dia menjelaskan, ketiga orang tersebut ditangkap karena ditengarai pernah bertemu dalam satu tempat dengan Mushola. Jika tidak terbukti masuk dalam jaringan terorisme Syarif, ketiga orang itu bakal dilepaskan.
Dari Cirebon dilaporkan, dari enam bom pipa yang ditemukan, isinya berisi sebuah batere (yang diduga sebagai detonator bom) dan sebuah PCB kecil rangkaian elektonik. Menurut sumber di kepolisian, bom ini merupakan hasil rakitan Mushola yang disiapkan untuk aksi bom bunuh diri susulan dengan target pejabat Kota Cirebon dan pejabat TNI di Cirebon. "Kami masih teliti rangkaian (bomnya)," kata Kapolres Cirebon Kota AKBP Asep Edi Suheri saat dikonfirmasi Radar Cirebon (Jawa Pos Group), kemarin.
Sementara itu, tersangka Ahmad Basuki menunjukkan 10 toko material dan elektronik, tempat membeli rangkaian bom pipa yang disita polisi. Dari toko-toko tersebut, Basuki membeli bahan-bahan material seperti paku, baut dan besi pipa untuk dijadikan bom.
Pada bagian lain, Densus 88 Antiteror kemarin menggeledah rumah kontrakan Mushola dan Heru di RT 08 RW 03 Dukuhsemar, Desa Kecapi, Kecamatan Harjamukti. Baik Mushola maupun Heru diduga terkait aksi peledakan di Masjid Adzikra, Mapolres Cirebon. Dari rumah Mushola, densus menyita tas ransel, baret biru, dan Suzuki Skywave nopol AD 2195 SB. Polisi juga membawa Fitri, istri Mushola, dan anaknya. Sedang dari rumah Heru, densus mengamankan buku-buku agama dan setumpuk dokumen serta membawa Retno, istri Heru. Heru merupakan kakak dari Fitri. Baik Fitri maupun Retno menjalani pemeriksaan di Mapolres Cirebon.
JAKARTA - Pengungkapan jaringan M. Syarif, pelaku bom bunuh diri di Masjid Adzikra kompleks Mapolresta Cirebon terus berjalan. Polisi menemukan enam
BERITA TERKAIT
- 3 Orang Hilang dalam Bencana di Deli Serdang Sumut
- CPNS dan PPPK Daerah Ini Terima SK, Selamat ya
- Komnas HAM Klarifikasi Polda Jateng soal Kasus Polisi Tembak Mati Siswa SMK
- PW GPII Gelar Aksi Demonstrasi, Begini Tuntutannya
- Makam Siswa SMK yang Tewas Ditembak Polisi Sudah Digali
- Soal Ojol Tak Diberi Subsidi BBM, Menteri Bahli Merespons Begini