Densus Tangkap Beni Asri, DPO Bom Cirebon
Minggu, 02 Oktober 2011 – 03:21 WIB
JAKARTA---Petugas Detasemen Khusus 88 Mabes Polri menangkap Beni Asri, satu dari empat daftar pencarian orang kasus Bom Cirebon. Beni yang juga kawan dekat Hayat, bomber GBIS Solo, itu dicokok Jumat lalu di jalan kampung Kotosani, Kecamatan Sepuluh, Kotosingkarak, Solok, Sumatera Barat. Beni memang warga asli Solok. Namun , saat warga mendekat dan hendak menolong Beni, polisi berpakaian preman itu membentak mereka dan menyuruh mundur. "Kami Densus 88, kami menangkap teroris, jangan ada yang bergerak," ujar Nurul menirukan kesaksian warga yang melihat langsung peristiwa itu.
"Sampai malam ini tidak ada surat penangkapan maupun pemberitahuan apapun dari polisi," ujar Nurul Zuraidah, istri Beni pada Jawa Pos melalui telpon semalam. Penangkapan itu sendiri terjadi pada Jumat 30 September 2011 pukul 12 siang.
Baca Juga:
"Saat itu suami saya hendak salat Jumat, tiba-tiba diserempet orang-orang berpakaian preman. Lalu dipukuli, diikat dan dimasukkan mobil," kata Nurul yang baru saja melahirkan putra pertamanya itu. Beni sempat berteriak dan mengundang perhatian warga. "Banyak saksi matanya," katanya.
Baca Juga:
JAKARTA---Petugas Detasemen Khusus 88 Mabes Polri menangkap Beni Asri, satu dari empat daftar pencarian orang kasus Bom Cirebon. Beni yang juga kawan
BERITA TERKAIT
- Gempa M 4,1 Guncang Kota Maumere, Tidak Berpotensi Tsunami
- Wamensos Lakukan Pertemuan dengan PB Semmi, Ternyata Ini yang Dibahas
- Senator Filep Wamafma Apresiasi Pemerintah untuk Prioritaskan Sektor Pendidikan
- Trending di Medsos, #SetaraBerkarya Picu Gelombang Dukungan untuk Penyandang Disabilitas
- Upah Minimum Naik 6,5 Persen, Bukti Presiden Prabowo Memperhatikan Kesejahteraan Buruh
- ITS & BKD Jatim Berkolaborasi, Siapkan AI untuk Tes CPNS