Depdiknas Bangun 6.158 Sekolah Baru
Rabu, 05 Agustus 2009 – 16:00 WIB

Depdiknas Bangun 6.158 Sekolah Baru
JAKARTA – Departemen Pendidikan Nasional melaporkan telah membangun 6.158 unit sekolah baru serta 15 Politeknik. Hal itu disampaikan Menteri Pendidikan Nasional Bambang Soedibyo di Jakarta, Rabu (5/8). Pada 2009 ini, lanjut Bambang, capaian cukup besar dipenuhi pemerintah melalui peningkatan satuan BOS (biaya operasional sekolah), yaitu karena pemerintah membebaskan seluruh peserta didik SD negeri dan SMP negeri dari pungutan biaya operasional sekolah. ”Kecuali para rintisan sekolah bertaraf internasional (RSBI) dan sekolah bertaraf internasional (SBI),” katanya.
Secara rinci, Depdiknas juga membangun 55.947 ruang kelas baru (RKB), 310.569 m2 perguruan tinggi, 14.074 unit perpustakaan, 11.591 unit laboratorium. ”Kami juga sudah merehabilitasi ruang kelas SD/MI sebanyak 284.976 ruag, SMP/MTs sebanyak 29.894 ruang, serta 4.598 ruang SMA/SMK/SLB,” kata Bambang Soedibyo.
Baca Juga:
Ditambahkan, seiring peningkatan anggaran pendidikan hingga 20 persen dalam APBN 2009, Departemen Pendidikan Nasional tidak hanya mengurus peningkatan mutu dan sertifikasi guru dan dosen. Departemen yang dipimpin Bambang Sudibyo itu juga membangun sarana dan prasarana pendidikan dari PAUD (pendidikan anak usia dini) hingga pendidikan tinggi.
Baca Juga:
JAKARTA – Departemen Pendidikan Nasional melaporkan telah membangun 6.158 unit sekolah baru serta 15 Politeknik. Hal itu disampaikan Menteri
BERITA TERKAIT
- Wamen Fauzan: Era Kolaborasi, Kampus Harus Bersinergi dengan Pemda
- Untar dan KSU Perkuat Kerja Sama Global Lewat Konferensi Dunia & Bertemu Presiden Taiwan
- Guru Sekolah Rakyat dari PNS & PPPK, Diusulkan Kepala Daerah
- Kemdiktisaintek Membuka Peluang Sarjana Kuliah S2 Setahun, Lanjut Doktoral
- Kemenkes di Guest Lecture U-Bakrie: Mahasiswa Harus Terlibat Aktif Dalam Kampanye Kesehatan Mental
- 43.502 Siswa Penerima Baru Terima KJP Plus Tahap I 2025