Dephut Kerahkan 2 Pesawat Pembom Air
Sabtu, 29 Agustus 2009 – 12:53 WIB
Dia menandaskan, melihat kondisi Kalteng saat ini, Kalteng telah memasuki status darurat akibat kebakaran lahan yang terus meluas di wilayah ini dan berdampak pada kabut asap serta tingginya penderita infeksi saluran pernafasan akut (ISPA). “Ini sudah emergency banget di Kalteng. Berdasarkan informasi, yang kena ISPA sudah 132 ribu orang,” tandas Sekretaris Direktorat Jenderal PHKA Dephut RI.
Baca Juga:
Sementara itu, Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Kalteng mencatat, titik panas kembali meningkat pada 20 – 24 Agustus, yakni, 36 titik, 30 titik, 67 titik, 95 titik, dan terakhir 53 titik.
Menurut Mega, 90 persen hot spot hasil pantauan satelit NOAA tersebut dapat dipastikan kebakaran lahan, pasalnya, Satelit NOAA mampu mendeteksi titik panas pada lahan dengan luasan konstan 1,2 kilometer persegi dan suhu diatas 45 derajat Celcius.(Radar Sampit)
PALANGKA RAYA- Sekretaris Direktorat Jenderal PHKA Dephut RI, Haryadi Hilmawan, mengatakan telah berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Kapolres Banyuasin Membagikan Makanan Bergizi Gratis untuk Siswa SDN 13 Air Kumbang
- Camat Diminta Lebih Peka Atasi Isu Wilayah dan Penyusunan Anggaran
- Tanah Longsor di Padang Lawas, 4 Orang Meninggal Dunia
- Irjen Andi Rian Kerahkan 1.471 Personel Kawal Pemungutan Suara Pilkada 2024 di Sumsel
- Ditresnarkoba Polda Sumsel Memusnahkan Sabu-Sabu 2.689,06 Gram dan 657 Butir Ekstasi
- DPRD Kota Bogor Gelar Sidak ke OPD, Pastikan Pelayanan Tetap Optimal