Deretan Fakta Kasus Distributor Tabung Oksigen Nakal di Jakpus, Nomor 2 Bikin Kaget

Deretan Fakta Kasus Distributor Tabung Oksigen Nakal di Jakpus, Nomor 2 Bikin Kaget
Polres Metro Jakarta Pusat menggelar konferensi pers kasus dugaan penjualan tabung oksigen dan regulator di atas harga normal, Kamis (15/7). Foto: Dokumentasi Polda Metro Jaya

1. Dijual dengan Harga Dua Kali Lipat

Setyo menjelaskan bahwa para pelaku menjual tabung oksigen itu dengan berbagai ukuran.

"(Kedua pelaku) menjual tabung oksigen tersebut baik dari ukuran satu meter kubik,1,5 meter kubik, dan dua meter kubik juga regulator dengan harga dua kali lipat dari harga seharusnya," ujar Setyo.

2. Omzet Ratusan Juta Rupiah

Hasil dari aksi kejahatan itu, kedua pelaku bisa meraup omzet ratusan juta Rupiah hanya dalam waktu beberapa minggu saja.

"Hanya beberapa minggu saja di akhir bulan Juni dan awal bulan Juli, omzet yang diterima sekitar 300 juta Rupiah," ujar Setyo.

3. Polisi Ingin Sumbangkan Barang Bukti

Setyo menambahkan bahwa pihaknya berencana menyumbangkan barang bukti tabung oksigen dan regulator hasil pengungkapan kasus itu ke sejumlah rumah sakit.

Berikut deretan fakta kasus dugaan penjualan tabung oksigen dan regulator di atas harga normal di Jakarta Pusat, simak selengkapnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News