Deretan Proyek Waskita Karya di IKN, dari Sekretariat Presiden hingga Kawasan Istana
jpnn.com, JAKARTA - Sosialisasi pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Provinsi Kalimantan Timur terus dilakukan.
Salah satu narasumber dalam sosialisasi itu ialah anggota Komisi VI DPR RI Fraksi PDI Perjuangan Sondang Tampubolon.
Sondang memaparkan berbagai peran BUMN Waskita Karya dalam pembangunan IKN Nusantara dengan tema "BUMN Karya Memberikan Kontribusi Terhadap Pembangunan IKN" di kawasan Cipinang, Jakarta Timur pada Jumat (13/1).
Waskita Karya adalah BUMN bidang infrastruktur yang dibangun pada 1961 melalui proses nasionalisasi perusahaan asing yang awalnya bernama Volker Aannemings Maatschapiij N.V.
Menurutnya, terpilihnya Waskita Karya untuk pembangunan IKN karena rekam jejak dan portofolio yang mumpuni.
"PT Waskita Karya (Persero) Tbk. berhasil meraih beberapa kontrak proyek baru di Ibu Kota Negara (IKN). Antara lain proyek gedung Sekretariat Presiden dan bangunan pendukung pada Kawasan Istana Kepresidenan dengan total nilai kontrak mencapai Rp 1,35 triliun," ujar Sondang Tampubolon dalam keterangannya di Jakarta, Selasa.
Adapun gedung Sekretariat Presiden dan bangunan pendukung pada Kawasan Istana Kepresidenan Ibu Kota Negara rencananya akan dibangun di atas tanah seluas 50.678 meter persegi dan luas bangunan 33.312 meter persegi yang terbagi menjadi tiga bangunan yaitu Sekretariat Presiden, Mess Paspampres, dan Bangunan Pendukung.
Pembangunan ini membutuhkan waktu pembangunan selama 720 hari kalender dengan target penyelesaian pekerjaan pada akhir 2024.
Waskita Karya adalah BUMN bidang infrastruktur yang dibangun pada 1961 melalui proses nasionalisasi perusahaan asing
- Debat Kedua Pilkada Balikpapan, Paslon 01 Fokus pada Infrastruktur dan Kebutuhan Dasar
- Bertrasformasi Jadi Kota Metropolitan, Semarang Fokus Sediakan Infrastruktur Berkelanjutan
- Ingin Judi Online Dipangkas Habis, Sahroni Minta PPATK Jemput Bola
- Raker dengan Komisi V DPR, Menteri Iftitah Sulaiman Paparkan Arah Kebijakan Kementrans
- Berharap Bisa Kembali ke Senayan, Kader Senior PPP Tekankan soal Khitah 1973
- Prabowo Lantik Pak Basuki Sebagai Kepala Otorita IKN