Derita Umat Akibat Ulah Pemimpin

AM Fatwa Saat Khutbah di Karebosi

Derita Umat Akibat Ulah Pemimpin
Derita Umat Akibat Ulah Pemimpin
MAKASSAR -- Meski reformasi sudah berbilang belasan tahun, proses demokrasi belum berhasil mewujudkan cita-cita luhur reformasi. Peluang yang terbuka lebar kepada semua orang untuk menduduki jabatan publik, justru menciptakan iklim politik kurang sehat.

   

"Banyak orang yang menghalalkan segala cara untuk meraih kekuasaan. Termasuk menggunakan politik uang. Sebagian pemimpin di negeri ini memandang jabatan sebagai komoditas yang bisa ditransaksikan untuk dimiliki, hal inilah yang membuat rakyat menderita," tegas AM Fatwa dalam khutbah Iduladha di Lapangan Karebosi, Jumat (26/10).

   

Saat ini, kata tokoh yang pernah dipenjara oleh rezim orde baru itu, masih banyak rakyat yang berjuang untuk bertahan hidup karena himpitan kemiskinan. Di saat yang sama, perilaku pejabat sangat memiriskan hati. Mereka hidup bergelimang harta, berfoya-foya, dan memburu prestise dengan membeli barang-barang yang tidak diperlukan.

   

Bahkan, ungkap Fatwa, banyak pejabat yang melanggar rambu agama dengan mengonsumsi makanan atau minuman haram dan obat-obatan terlarang. "Mereka (pemimpin) bersikap acuh terhadap masyarakat yang melarat, padahal mereka mendapatkan rezeki dan pertolongan berkat doa-doa orang melarat," tutur Fatwa di depan Wali Kota Makassar, Ilham Arief Sirajuddin dan Wakil Wali Kota, Supomo Guntur bersama ribuan warga Makassar lainnya.

   

MAKASSAR -- Meski reformasi sudah berbilang belasan tahun, proses demokrasi belum berhasil mewujudkan cita-cita luhur reformasi. Peluang yang terbuka

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News