Desa-desa Miskin Diguyur Ratusan Juta
Jumat, 17 Mei 2013 – 22:51 WIB
JAKARTA--Kementerian Pekerjaan Umum (PU) akan memperbanyak pembangunan infrastruktur dasar sebagai kompensasi atas kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi.
“Pemerintah memahami bahwa kalau BBM naik maka masyarakat miskin akan mengalami dampak negatif. Karena kita menaikkan harga BBM tadi maka ada subsidi BBM yang diamankan, maka uang itu yang akan dipakai untuk menyelamatkan masyarakat miskin yang akan terkena dampak kenaikan,” kata Menteri PU Djoko Kirmanto seperti yang dilansir situs www.setkab.go.id, Jumat (17/5).
Terkait dengan program itu, kata Djoko, pemerintah akan langsung mengguyur masyarakat dengan pembangunan infrastruktur dasar khususnya yang ada di pedesaan, begitu harga BBM bersubsidi dinaikkan.
Ia menyebut dari pengurangan subsidi BBM akan ada penghematan anggaran Rp 24,6 triliun dengan memotong anggaran masing-masing Kementerian/Lembaga (K/L). Anggaran Kementerian PU sendiri akan sebesar Rp 6,1 triliun.
JAKARTA--Kementerian Pekerjaan Umum (PU) akan memperbanyak pembangunan infrastruktur dasar sebagai kompensasi atas kenaikan harga Bahan Bakar
BERITA TERKAIT
- Industri Properti Bergerak Dinamis, LPKR Memperluas Penawaran Produk Baru Harga Terjangkau
- Pemkot Tangsel jadi Daerah Paling Tertib Ukur versi Kemendag RI
- Dorong Laju Investasi di Ngawi, Bea Cukai Menerbitkan Izin Fasilitas Kawasan Berikat
- RI Sulit Mencapai Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen Kalau Mengandalkan Kapasitas Fiskal
- Harga Emas Antam Hari Ini Rabu 20 November Naik Lagi, Berikut Daftarnya
- PPN Jadi 12 Persen Tahun Depan, Begini Imbasnya ke Masyarakat