'Desa Kembar' Ukraina Banggakan Keunikannya
Kamis, 07 Januari 2010 – 13:47 WIB

KEMBAR - Ke-12 pasang anak kembar yang ada di sekolah lokal di Velikaya Kopanya saat berfoto bersama. Foto: BBC.
KIEV - Di sebelah barat Ukraina, negeri yang memiliki banyak legenda cerita-cerita rakyat, sebuah desa hidup dengan kisahnya sendiri dalam realita kehidupan. Tidak sekadar memiliki, yang terpenting agaknya, adalah mereka bangga dengan keunikannya itu. Saking istimewanya keberadaan mereka, bahkan murid-murid biasa pun kadang harus merasa iri dengan anak-anak kembar tersebut, lantaran besarnya perhatian yang diberikan (terhadap para murid kembar). Namun itulah kenyataannya. Velikaya Kopanya sendiri, sebuah desa yang tak jauh dari perbatasan dengan Hungaria, Slovakia dan Rumania, serta hanya berpenduduk 4.000 orang, memang memiliki banyak pasangan kembar.
Keunikan Velikaya Kopanya, nama desa tersebut, terutama sekali terasa di sekolah setempat. Sekolah yang mungkin tak ada tandingannya di dunia ini, memiliki tak kurang dari 12 pasang murid kembar, yang tak lain adalah juga putra-putri warga setempat. Ya, Velikaya Kopanya memang adalah desa dengan keunikan pasangan kembar berjumlah banyak.
Sebagaimana ditulis BBC, Kamis (7/1) siang WIB, salah satu kegiatan yang berhubungan dengan keunikan itu misalnya, baru saja digelar oleh sekolah tersebut, yaitu dengan mengumpulkan para murid kembar di sebuah museum lokal. Dari situ terlihat jelas, bahwa di samping keberadaan barang-barang kerajinan setempat dan sejarahnya yang menarik, daerah itu memang bangga dengan tradisi memiliki anak kembar yang ada pada warganya.
Baca Juga:
KIEV - Di sebelah barat Ukraina, negeri yang memiliki banyak legenda cerita-cerita rakyat, sebuah desa hidup dengan kisahnya sendiri dalam realita
BERITA TERKAIT
- Rayakan Paskah, Presiden Kolombia Bicara soal Penderitaan Yesus & Rakyat Palestina
- Presiden Iran Masoud Pezeshkian Sebut Israel Pelaku Utama Terorisme Global
- Kereta Gantung Terjatuh di Italia Selatan, 4 Tewas
- Ajak Israel Berunding, Hamas Siap Akhiri Perang di Gaza
- Hamas Tolak Gencatan Senjata, Kini Israel Kuasai 30 Persen Jalur Gaza
- 1.400 Tenaga Medis Tewas Akibat Serangan Israel di Gaza