Desa Sigarang-Garang Tak Lagi Garang
Rabu, 15 Januari 2014 – 08:57 WIB

Kondisi Desa Sigarang-garang, Kabupaten Karo, Sumut. Foto: Andri Ginting/ Sumut Pos/JPNN.com
Namun semuanya itu tidak dapat mengembalikan keceriaan Boru Karo, kesedihan bahkan kian membuncah sembari bergumam entah sampai kapan semua ini akan berakhir.
"Semua upaya pemerintah tidak dapat mengembalikan keceriaan saya," ujarnya lirih. (amr)
WAJAH Boru Karo (52), terus-terusan terlihat gusar manakala dirinya dalam perjalanan kembali ke rumahnya di Desa Sigarang-garang, Kabupaten Karo.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Inilah Rangkaian Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Semarak Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Sang Puspa Dunia Hiburan, Diusir saat Demam Malaria, Senantiasa Dekat Penguasa Istana
- Musala Al-Kautsar di Tepi Musi, Destinasi Wisata Religi Warisan Keturunan Wali
- Saat Hati Bhayangkara Sentuh Kalbu Yatim Piatu di Indragiri Hulu
- Kontroversi Rencana Penamaan Jalan Pramoedya Ananta Toer, Apresiasi Terhalang Stigma Kiri