Desa Wisata Motor Perekonomian Daerah
Kamis, 16 Februari 2017 – 15:36 WIB

Menteri Pariwisata, Arief Yahya. Foto: dok/JPNN.com
Seperti diketahui, Menpar Arief Yahya memang sedang focus di tiga hal. Pertama air connectivity atau konektivitas udara, agar lebih banyak wisman yang bisa masuk melalui jembatan udara.
Kedua, memperbanyak homestay desa wisata itu, sebagai bukti banyak geliat pariwisata juga bisa dirasakan impact-nya ke masyarakat level bawah. Ketiga go digital, dengan membangun digital market place yang bisa dijadikan selling platform secara online oleh pelaku bisnis Pariwisata.
“Termasuk desa wisata dan homestay, mereka difasilitasi untuk punya akses bertemu dengan global market,” kata Arief. (jos/jpnn)
Anggota Komisi X DPR RI Malinda Irwantia menyebut desa wisata adalah motor perekonomian masyarakat di daerah.
Redaktur & Reporter : Ragil
BERITA TERKAIT
- Xerana Resort Siap Dibangun di Pantai Pengantap, Investasi Capai Rp3 Triliun
- PIK Perlu Dukungan Integrasi Transportasi-Promosi untuk Menawarkan Pariwisata Urban
- BNI Indonesia’s Horse Racing 2025 Bakal Segera Digelar, Buruan Beli Tiketnya!
- Kota Lama Jadi Primadona, Libur Lebaran 2025 Dongkrak Wisata Semarang
- Kehadiran Dermaga PIK Mengangkat Potensi Pertumbuhan Wisata Bahari Jakarta
- Ambil Alih 99% Saham CKBD, CBDK Hadirkan Hotel Bintang 5 di Kawasan NICE