Desak DPR Perkuat Kewenangan Intelijen
jpnn.com - JAKARTA - Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Komite Aksi Mahasiswa untuk Reformasi dan Demokrasi (Kamerad) berdemonstrasi di depan gedung DPR RI, Jakarta, Senin (25/1). Dalam aksi tersebut, mereka menuntut DPR khususnya Komisi I untuk memperkuat peran intelijen dalam mencegah dan menindak terorisme.
"Peran dan fungsi intelijen harus dikuatkan, harus ditegaskan. Kami minta Komisi I untuk menguatkan peran intelijen di Indonesia," kata Koordinator Presidium KameradHaris Pratama.
Menurut Haris, aksi teror bom di kawasan Sarinah beberapa waktu lalu merupakan kecolongan besar yang terjadi di Indonesia. Untuk itu, peran intelijen sebagai garda terdepan dalam penanggulangan kejahatan teroris juga memerlukan kewenangan yang lebih.
"Fungsi intelijen harus diperkuat dan diperluas, bukan hanya sekedar menggali informasi dan pendeteksian secara dini, tetapi seharusnya memiliki kewenangan untuk melakukan penindakan-penindakan secara dini kepada pihak-pihak yang akan melakukan kejahatan teroris," kata Haris.
Pola dan prosedur, lanjut Haris, diatur berbeda dengan kewenangan aparat penegak hukum yang sudah ada. Penangkapan tersebut lebih diprioritaskan untuk pencegahan secara dini segala bentuk kejahatan teroris. "Hasil kerja-kerja intelijen tersebut selanjutnya diproses oleh aparat penegak hukum," katanya.
Kemerad juga mendesak agar Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2013 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Terorisme segera direvisi, terutama berkaitan dengan penguatan lembaga intelijen yakni fungsi yang lebih luas dengan penindakan secara dini bentuk kejahatan teroris. Sehingga serangan teroris di Indonesia dapat dicegah dengan kuatnya lembaga intelijen, karena badan intelijen Indonesia dapat mencegah secara dini terorisme yang terjadi di Indonesia. (jpnn)
JAKARTA - Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Komite Aksi Mahasiswa untuk Reformasi dan Demokrasi (Kamerad) berdemonstrasi di depan gedung DPR
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- PNBP Sektor Perikanan Tangkap Capai Rp 996,02 Miliar
- Kapolsek Dicopot setelah Viral 3 Oknum Polisi Aniaya Warga
- Contraflow Tol Japek Arah Cikampek Diperpanjang
- Menteri Kebudayaan Ajak Masyarakat Lebih Dekat dengan Legenda Musisi & Penyanyi 1960
- Pupuk Indonesia & Kementan Berkolaborasi, Siap Salurkan Pupuk Bersubsidi Awal 2025
- Hasto Tersangka, Ketua KPK Mengeklaim Punya Alat Buktinya