Desak Freeport Ikut Berkabung
Jenazah Kwalik Ditutupi Bintang Kejora
Minggu, 20 Desember 2009 – 07:24 WIB
TIMIKA - Penyerahan jenazah Kelly Kwalik kepada pihak keluarga dilakukan dengan serangkaian seremoni resmi. Hanya saja, di tengah suasana tenang lantaran berkabung, tiba-tiba muncul keributan. Kericuhan dipicu pernyataan Direktur Lembaga Masyarakat Adat Amungme (Lemasa) Kabupaten Mimika, Nerius Katageme, yang mengatakan bagi warga yang ingin penyampaian aspirasi tidak perlu semuanya berbicara, namun bisa secara tertulis. Namun akibat aksi pelemparan oleh massa, anggota Dalmas Polres Mimika, Bripda N P Purba, terkena lemparan batu pada rusuk kiri. Korban langsung dilarikan ke RSMM untuk mendapatkan pertolongan.
Mendengar pernyataan Nerius tersebut, massa yang semula tenang, menjadi marah. Akibatnya, massa melakukan pelemparan dengan batu dan botol air mineral ke arah Nerius. Tenda-tenda tempat masyarakat berteduh pun sebagian dirusak. Massa juga melempar batu ke arah petugas keamanan yang semula siaga mengawal jalannya perkabungan jenasah.
Baca Juga:
Karena dilempari batu, petugas keamanan sempat terpukul mundur. Keadaan tidak berlangsung lama, karena aparat mengeluarkan tembakan peringatan ke atas untuk menghalau. Suasana mulai mereda dan masyarakat menjadi tenang.
Baca Juga:
TIMIKA - Penyerahan jenazah Kelly Kwalik kepada pihak keluarga dilakukan dengan serangkaian seremoni resmi. Hanya saja, di tengah suasana tenang
BERITA TERKAIT
- Kemendagri Apresiasi Kinerja Pj Gubernur Sumut, Luar Biasa
- 5 Berita Terpopuler: Pernyataan BKN Keluar, Kepastian Besaran Gaji PPPK Paruh Waktu Ada tetapi Tanpa Tunjangan, Waduh
- Gaji PPPK Paruh Waktu Rp 3,8 Juta, Jam Kerja Part Time Belum Jelas
- Peradi Masih jadi Pilihan Utama Calon Advokat Untuk Ikuti PKPA
- Masjid Indonesia Pertama di Yokohama Jepang Resmi Dibangun
- KAI Properti Dukung Pelestarian Lingkungan Melalui Aksi Tanam Pohon