Desak KPK Segera Jerat Jero Wacik
jpnn.com - JAKARTA - Puluhan orang yang menamakan diri Barisan Rakyat Menggugat menggelar aksi demonstrasi di depan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), di Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat. Aksi ini merupakan bentuk dukungan kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk membongkar praktik korupsi di kementerian yang dipimpin oleh Jero Wacik itu.
Barisan Rakyat Menggugat merupakan gabungan dari Komite Aksi Pemuda Anti Korupsi, Studi Demokrasi Rakyat, HMI Jakarta Raya, Pandawa Lima Nusantara, Indonesia Monitoring. Mereka menilai penangkapan atas Ketua SKK Migas Rudi Rubiandini membuktikan bahwa Kementerian ESDM adalah sarang koruptor.
Untuk itu KPK harus segera bertindak untuk membersihkannya. Termasuk menangkap semua pejabat yang terlibat tanpa kecuali.
"Usut tuntas dugaan suap korupsi Rudi Rubiandini yang disinyalir melibatkan pejabat Kementerian ESDM. KPK harus segera menangkap Jero Wacik, Waryono Karno (Sekjen Kementerian ESDM) dan R Priono (Mantan Kepala BP Migas, red)," ujar La Ode Kamaludin mewakili Barisan Rakyat Menggugat saat berorasi di depan gedung Kementerian ESDM, Jakarta, Senin (19/8).
Selain itu, mereka juga menuntut pembubaran SKK Migas dalam tempo sesingkat-singkatnya. Pasalnya, institusi itu dinilai bertentangan dengan konstitusi UUD 45.
"SKK migas tidak ada bedanya dengan BP Migas yang telah dinyatakan tidak konstitusional oleh MK," ucap Kamaludin. (dil/jpnn)
JAKARTA - Puluhan orang yang menamakan diri Barisan Rakyat Menggugat menggelar aksi demonstrasi di depan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- 5 Berita Terpopuler: Info Terbaru dari BKN soal PPPK Tahap 1, Tolong Jangan Diabaikan
- AKBP Christian Kadang Bakal Proses Anak Buah yang Lalai Gunakan Senpi
- TNI AL Kerahkan Tim Untuk Bantu Padamkan Kebakaran Kapal di Batam
- BNN: Sulsel Darurat Narkoba Urutan Kelima di Indonesia
- 17 Warga Sukabumi Keracunan Jamur, 7 Dirawat di Rumah Sakit
- PT TAS & SKI Kembangkan Teknologi Bahan Bakar Buatan Melalui Proses Plasmalysis