Desak Seluruh Komisioner KPU Nisel Dipecat
jpnn.com - JAKARTA – Seratusan orang yang tergabung dalam Aliansi Partai Politik Kabupaten Nias Selatan menggelar aksi unjukrasa di depan Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pusat, Jalan Imam Bonjol, Jakarta, Senin (5/5).
Mereka menuntut KPU segera melakukan pemungutan suara ulang (PSU) di Kabupaten Nias Selatan dan meminta seluruh komisioner KPU Nias Selatan dipecat dari jabatanya, karena tidak becus mengurus pelaksanaan pemungutan suara pemilu, 9 April lalu.
Menurut Koordinator pengunjuk rasa, Petrus Wau, tuntutan PSU di seluruh Kabupaten Nias Selatan diserukan, karena Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) sebelumnya juga telah merekomendasikan hal tersebut.
“Temuan tim asistensi Bawaslu, diduga telah terjadi berbagai kecurangan dan pelanggaran selama pemungutan suara 9 April di Nias Selatan. Salah satunya disebabkan komisioner KPU Nias Selatan di bawah kepemimpinan Fan Solidarman Dachi, tidak independen. Sehingga menyebabkan kegagalan pemilu di Nias Selatan,” ujarnya dalam orasi di tengah pengawalan ketat puluhan aparat kepolisian.
Atas dugaan-dugaan pelanggaran tersebut, mayoritas partai politik peserta pemilu legislatif di Nias Selatan, kata Petrus, dengan tegas menyatakan sikap menolak hasil pemilu legislatif yang ada. Penolakan setidaknya berasal dari sepuluh partai politik sebagaimana tergabung dalam aliansi pengunjuk rasa.
Masing-masing Partai Nasdem, PKB, PDI Perjuangan, Golkar, Gerindra, Demokrat, PAN, PPP, Hanura dan PBB.
“Aliansi parpol Nias Selatan menuntut KPU segera mencopot dan memproses hukum ketua dan seluruh komisioner KPU Kabupaten Nias Selatan beserta jajarannya, karena patut diduga melakukan pelanggaran tindak pidana pemilu, termasuk terhadap pemungutan suara ulang (PSU) di 30 tempat pemungutan suara (TPS) pada 26 April dan 5 TPS pada 1 Mei 2014,” katanya.
Berbeda seperti aksi unjukrasa pada umumnya, massa kali ini mewarnai aksi dengan unjuk kebolehan seni budaya khas tradisional Nias, lompat batu.
JAKARTA – Seratusan orang yang tergabung dalam Aliansi Partai Politik Kabupaten Nias Selatan menggelar aksi unjukrasa di depan Gedung Komisi
- Pembongkaran Pasar Tumpah Bogor Dibatalkan, Warga Ancam Bongkar Sendiri
- Pengungsi Erupsi Gunung Lewotobi Dapat Bantuan 500 Kg Ikan Segar
- Muhammad Musa'ad Tegaskan ASN Pelayan Masyarakat, Bukan Bos yang Minta Dilayani
- Romadhan Jadi Tersangka Kecelakaan Speedboat di Sungai Musi, Sebuah Fakta Terungkap
- 1.260 Guru di Kota Bengkulu Terima Tunjangan Profesi Triwulan III-2024
- Polres Dumai Menggerebek Gudang Pupuk Ilegal di Bukit Kapur, Lihat!