Desakan Jokowi Mundur Hanya Opini di Medsos, Benar Enggak ya?

jpnn.com, JAKARTA - Direktur Eksekutif Indo Barometer Muhammad Qodari mengomentari soal desakan mundur terhadap Joko widodo dari jabatan presiden.
Qodari memprediksi desakan itu hanya opini yang dibangun di media sosial.
"Desakan agar Joko Widodo mundur dari jabatan presiden dinilai hanya opini yang dibangun di media sosial," kata Qodari melalui keterangan tertulis yang diterima, di Jakarta, Minggu (11/7).
Qodari juga menyebut realita di lapangan Pemerintahan Jokowi masih sangat kuat.
Oleh sebab itu, masyarakat diminta tidak terpaku pada wacana di media sosial, karena hal tersebut mudah dimainkan.
Qodari mengatakan politik Indonesia ada di dua level.
Pertama, level elite yang sampai saat ini susunan partai pendukung pemerintah belum berubah.
Ada PDI Perjuangan, Golkar, PKB, NasDem, Perindo, Hanura, PPP, PSI, PKPI, dan PBB.
Qodari memprediksi desakan agar Joko Widodo mundur dari jabatan presiden hanya opini yang dibangun di media sosial.
- Ada Ancaman Pembunuhan terhadap Dedi Mulyadi, Ini Respons Polisi
- Pengacara Hedon, Rakyat Tekor: Rp 60 Miliar untuk Menyapu Rp 17,7 Triliun
- Dari Jepara ke Dunia, Natural Wood Sukses Tembus 25 Negara
- Indosat Sukses Jaga Stabilitas Jaringan saat Lonjakan Trafik Data 21% pada Lebaran 2025
- Muncul Gerakan Kontra UU TNI, Nama Presiden Prabowo Disorot Warganet
- Hadirkan Inovasi Digital, Tugu Insurance Sabet 2 Penghargaan Digital Brand Awards