Desember, Impor Beras Tambah 300 Ribu Ton
Sabtu, 03 November 2012 – 08:43 WIB

Desember, Impor Beras Tambah 300 Ribu Ton
JAKARTA - Importasi beras menjelang akhir tahun kian mengalir deras. Kementerian Perdagangan (Kemendag) mencatat hingga akhir Desember 2012, Perum Bulog bakal mengimpor beras sebanyak 300 ribu ton dari Vietnam. Penyebabnya, Pemerintah Thailand menerapkan kebijakan harga beras di atas harga internasional. Pihaknya juga membantah adanya izin impor beras dari Kamboja. "MoU (nota kesepahaman) dengan Pemerintah Kamboja memang ada, tapi belum ada kesepakatan," terangnya.
Dirjen Perdagangan Luar Negeri Kemendag Deddy Saleh mengatakan importasi beras Bulog merupakan realisasi atas kontrak dengan perusahaan beras asal Vietnam Vina Food. "Kemendag telah menyetujui dan mengizinkan importasi beras hingga Desember," ungkap Deddy di Jakarta, Jumat (2/11).
Baca Juga:
Selain dari Vietnam, lanjut dia, Bulog akan mengimpor beras dari India sebesar 100 ribu ton. "Tapi untuk impor dari India ini masih dalam proses tender," tuturnya. Sedangkan pembelian beras dari negara lain seperti Thailand, Deddy masih belum bisa memastikan. Hal ini lantaran harga beras yang ditawarkan Thailand masih terlalu tinggi.
Baca Juga:
JAKARTA - Importasi beras menjelang akhir tahun kian mengalir deras. Kementerian Perdagangan (Kemendag) mencatat hingga akhir Desember 2012, Perum
BERITA TERKAIT
- Transaksi Tabungan Emas Pegadaian Diproyeksikan Naik 10 Kali Lipat pada Akhir April
- 165.466 Kendaraan Meninggalkan Jabotabek saat Libur Panjang
- Satgas Ramadan & IdulFitri Pertamina Dinilai Berhasil Memitigasi Lonjakan Permintaan BBM
- Pemda Diminta Jadi Motor Investasi dan Pemerataan Ekonomi
- PLN IP Siap Penuhi Kebutuhan Hidrogen Sebagai Energi Alternatif Masa Depan
- Estpos Hadir di Pontianak, UMKM Kalbar Siap Masuk Era Digital