Desma Rela Menggantikan Jadwal Rekannya yang Muslim
Kamis, 29 Juni 2017 – 00:54 WIB
Terpisah, salah satu perawat pelaksana RSUD Tarakan, Rezky (35) mengaku sudah bekerja menjadi perawat selama 12 tahun dan saat ini berstatus sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS).
Diceritakan Rezy, setiap tahun pihak Rumah Sakit memang tidak pernah tutup bahkan saat perayaan idulfitri sekali pun. Ia dan rekannya secara bergantian piket ketika lebaran.
“Pas jadwal dinas saja baru kerja,” tuturnya.
Sayangnya, Rezky mengaku tidak ingat berapa kali ia terkena jadwal piket ketika lebaran. Namun yang pasti, ia dan rekannya harus menjalankan tugas yang sudah diberikan oleh pihak rumah sakit.
Meski sudah berkeluarga, Rezky mengaku tidak keberatan walau harus bekerja ketika hari lebaran. (*/yed/ddq)
Waktu masih menunjukkan pukul 06.00 wita. Di RSUD Tarakan, Kalimantan Utara, terlihat salah seorang karyawan apotek RSUD, Desma Sitohang (38) yang
Redaktur & Reporter : Soetomo
BERITA TERKAIT
- Hadiri KTT D-8, Prabowo Kritik Negara Muslim Masih Kurang Kompak
- Muzz Gelar Acara Singles Mingle untuk Jomblo Muslim di Jakarta
- Dompet Dhuafa Ajak Masyarakat Mengenal Zakat, Syarat, dan Jenisnya Menurut Islam
- DPRD Pertanyakan Pemberian Nama RSUD Surabaya, Pemkot Diminta Beri Penjelasan
- Kisah Sukses Perjalanan Bisnis Mybamus, Brand Fashion Muslim Lokal yang Go Pasar Internasional Bersama Shopee
- Peduli Tanpa Diskriminasi, Elly Lasut Pemimpin yang Dekat dengan Masyarakat Muslim