Desmond Gerindra Sarankan Pengacara Brigadir J Laporkan Temuan Janggal dalam Rekonstruksi
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Komisi III DPR RI Desmond Junaidi Mahesa mengatakan pengacara keluarga Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J tidak perlu heboh saat mereka tak bisa mengikuti rekonstruksi di rumah pribadi Irjen Ferdy Sambo di Jalan Saguling III, Jakarta Selatan, Selasa (30/8).
Dia menyarankan pengacara Brigadir J melaporkan hal janggal dalam rekonstruksi hari ini.
"Menurut saya jangan ribut-ribut terus urusan yang bukan subtansi," kata Demond ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (30/8).
Menurut legislator Fraksi Partai Gerindra itu, ketidakhadiran pengacara Brigadir Yosua di rekonstruksi bisa menjadi senjata di pengadilan.
Terutama, kata Desmond, saat pihak pengacara menemukan keganjilan saat proses persidangan kasus penembakan Brigadir Yosua nantinya.
"Kalau ada hal-hal yang tidak wajar, pada proses peradilan, nanti pengacara bisa mempermasalahkan rekonstruksi itu," kata aktivis 1998 itu.
Menurut dia, saat ini yang terpenting dari muncul kasus penembakan Brigadir J ialah agenda reformasi Polri.
Setidaknya, kata dia, semua pihak harus terlibat untuk membawa Koprs Bhayangkara ke arah perbaikan.
Menurut Desmond, ketidakhadiran pengacara Brigadir J dalam rekonstruksi bisa menjadi senjata di pengadilan.
- Begini Sikap Wakil DPR RI Ini soal Rencana PPN 12 Persen
- Kalah Berulang Kali, Bang Zul Memaknai Buah Kebaikan Tak Harus Dipanen Langsung
- Deklarasikan Era Baru Partai Gerindra di Sragen, Sudaryono: Bersiaplah Jadi Pemenang!
- Raker Komisi VII DPR, Menteri Teuku Riefky Ingin Ekraf Jadi Mesin Ekonomi Baru Indonesia
- Di Hadapan Ribuan Penonton Wayang, Sudaryono Ajak Klaten Menangkan Luthfi-Taj Yasin
- Kasus Tom Lembong, Komisi III Tak Ingin Diproses karena Pesanan