Desmond: Yudikatif Digerogoti Korupsi, Jokowi ke Mana?
![Desmond: Yudikatif Digerogoti Korupsi, Jokowi ke Mana?](https://cloud.jpnn.com/photo/picture/normal/20160701_115749/115749_850847_135705_484944_Desmond_J_Mahesa_d.jpg)
jpnn.com - JAKARTA - Wakil Ketua Komisi III DPR Desmond J Mahesa menilai penangkapan panitera di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Santoso, menjadi bukti bahwa sekarang ini keadilan sudah dihargai dengan uang.
"Pertanyaan ditangkapnya panitera mengindikasikan apa. Hukum dihargai dengan uang hari ini, bagi rakyat yang tak punya uang, jangan harap ada keadilan," kata Desmond saat dihubungi pada Jumat (1/7).
Kondisi ini menurut politikus Gerindra itu, menandakan Indonesia menuju negara gagal. Lebih disayangkan lagi, kondisi ini seakan tidak disadari para pimpinan nasional.
"Yang kita tunggu adalah statemen presiden terkait kondisi yudikatif dan selama ini presiden tidak pernah komentar apapun terkait adanya penangkapan terhadap pejabat yudikatif," ujar Desmond.
Penangkapan terhadap panitera maupun hakim secara berturut-turut oleh KPK, kata Desmond, menunjukan adanya krisis politik hukum.
"Ini krisis politik hukum, amanat konstitusi tak dipatuhi, Negara ini sudah seperti hutan belantara, siapa yang berkuasa, siapa yang punya uang, itulah yang menang," pungkasnya.(fat/jpnn)
JAKARTA - Wakil Ketua Komisi III DPR Desmond J Mahesa menilai penangkapan panitera di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Santoso, menjadi bukti bahwa
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Panglima TNI Lakukan Mutasi Kepada 52 Perwira Tinggi TNI, Berikut Daftar Namanya
- 5 Berita Terpopuler: Terungkap Jumlah Honorer yang Kena PHK, TMS PPPK Tahap Dua Juga Kacau
- Kado Terakhir, Status 230 Honorer Berubah menjadi Lulus
- Pejabat Penting Ini Lebih Suka Menyebut ASN, Bukan PPPK
- Satpol PP Tertibkan Badut dan Gelandangan di Kota Solok
- Ini Alasan Jasa Marga Tak Bisa Perbaiki Jalan Rusak Akses GT Karawang Timur, Oh