Detektif Jubun Merilis Buku Seni Membaca Rahasia Manusia, Ini Isinya
Jubun menyadari bahwa profesi yang dia jalankan memang belum memiliki payung hukum. Namun, apa yang dilakukannnya tidak melanggar hukum, sehingga dia sangat berhati-hati dalam penyelidikan.
"Seperti masuk dan membuka mobil orang untuk mencari bukti, ya dia bakal ditangkap bukan karena dia jadi detektif, tetapi karena membongkar mobil orang tanpa izin,” kata Jubun.
Menurutnya, detektif sama seperti debt collector. Menagih utang itu enggak ilegal. Yang ilegal itu kalau dia menganiaya orang yang punya utang.
Perilisan buku Seni Membaca Rahasia Manusia menambah wawasan bagi anggota komunitas anak-anak muda, seperti Conan Fans Club, Detectives ID, dan beberapa mahasiswa.
Dalam sesi tanya jawab, salah satu peserta, Libertus S Pane yang merupakan ahli hukum perbankan mempertanyakan adakah metode atau cara yang efektif mencegah terjadinya kredit macet?
Jubun menuturkan pentingnya membaca pola kebiasaan dan gaya hidup calon debitur. Sebagian besar kasus gagal bayar utang disebabkan oleh gaya hidup yang konsumtif.
Ini merupakan buku ketiga detektif Jubun. Sebelumnya, dia merilis buku The Untold Story of Private Investigator, dan The Life of Private Investigator. (jlo/jpnn)
Detektif Jubun merilis buku berjudul 'Seni Membaca Rahasia Manusia'. Begini isinya
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh
- Desta Beri Dukungan Terkait Bukunya, Natasha Rizky: Dia Selalu Support
- Dinas Perpustakaan dan Kearsipan DKI Jakarta Hadirkan Majalah KATA & Kumpulan Buku Antologi
- Pameran Foto dan Buku "Mewariskan Nusantara' Mengabadikan 10 Tahun Kerja Jokowi
- Amanda Katili Niode Luncurkan Buku Memoar yang Menginspirasi Harmoni Bumi
- Eksaminasi Perkara Mardani H Maming, Pakar Hukum Sebut SK Bupati Tidak Melanggar UU Minerba
- Tingkatkan Minat Baca Pelajar, JIEP Bagikan 350 Buku Bacaan