Detik-Detik 4 Polisi Kena Tembak di Tembagapura

jpnn.com, MIMIKA - Empat polisi kena tembak saat mengevakuasi jenazah rekannya, Briptu Berry Permana Putra di area Kampung Banti, Distrik Tembagapura, Mimika, Papua, Senin (23/10) sekitar pukul 06.00 WIT.

Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol AM Kamal mengatakan, kontak senjata terjadi saat tim evakuasi dari Timsus Polda Papua selesai melakukan proses evakuasi almarhum Briptu Berry Permana Putra.

Briptu Berry sendiri adalah anggota unit Brimob Batalion B Polda Papua yang tewas akibat ditembak kelompok kriminal bersenjata (KKB) pimpinan Sabinus Waker, Minggu (22/10) sekitar pukul 16.00 WIT. Berry tertembak di Jembatan Utikini, Distrik Tembagapura, Mimika, Papua saat melakukan pengejaran terhadap KKB. Dia meninggal dunia di TKP.

Nah, empat personel yang kena tembak kemarin bertugas mengevakuasi jenazah rekannya. Proses evakuasi dimulai sekitar pukul 05.00 WIT Senin (23/10). Lima personel Polsek Tembagapura bersama tim gabungan Satgassus Polda Papua dan Brimob Den B Polda Papua, melakukan pengawalan mobil ambulans yang akan mengevakuasi almarhum Briptu Berry menuju Kampung Utikini lama, Distrik Tembagapura Kabupaten Mimika.

Sekitar pukul 05.10 WIT, jenazah almarhum Briptu Berry dievakuasi oleh tim Brimob Den B Polda Papua, yang menginap semalam dari kali seberang ke area Kampung Utikini Lama.

Kemudian, sekitar pukul 05.20 WIT, jenazah almarhum Briptu Berry tiba di Kampung Utikini Lama. Selanjutnya jenazah ditandu dan dinaikkan ke mobil ambulans untuk dibawa ke Rumah Sakit 68 Tembagapura.

Pada pukul 05.30 WIT, jenazah Briptu Berry dibawa dengan menggunakan mobil ambulans bernomor lambung 014414R menuju Rumah Sakit 68 Tembagapura, dikawal oleh tim gabungan Brimob Den B Polda Papua.

Sekitar pukul 05.46 WIT, jenazah Briptu Berry tiba di Rumah Sakit 68 Tembagapura, dan langsung dibawa ke kamar jenazah untuk dibersihkan. Nah, sekitar pukul 06.00 WIT, saat tim evakuasi dari Timsus Polda Papua selesai melakukan evakuasi, tim ditembaki oleh orang tak dikenal dari arah dua bukit dan mengakibatkan empat personel Timsus Polda Papua mengalami luka tembak.