Detik-Detik Dini Dianiaya hingga Tewas oleh Anak Anggota DPR Ini, Ya Tuhan

Lantaran korban tidak sadarkan diri, pelaku saat mencoba memberikan napas buatan sambil menekan dada korban.
Lantaran korban tidak bereaksi, pelaku langsung membawanya ke rumah sakit pada Rabu (4/10).
“Korban dibawa ke RS National Hospital untuk dilakukan tindakan medis. Sayangnya, pada pukul 02.30 korban dinyatakan meninggal dunia," ujar Pasma.
Lantaran kematian DSA dinilai janggal, polisi kemudian melakukan autopsi terhadap jasad korban.
Hasilnya, ditemukan sejumlah luka memar pada kepala sisi belakang, leher kanan kiri, anggota gerak atas, dada bagian kanan dan tengah korban.
Ada pula luka di bagian perut kiri bawah, lutut kanan, tungkai, pada punggung tangan, dan ditemukan luka lecet pada anggota gerak atas.
Hasil autopsi juga menunjukkan ada resapan darah pada otot leher atau lapisan kulit bagian leher kanan dan kiri, patah tulang disertai resapan darah pada tulang iga ke dua sampai ke lima, serta luka memar pada organ paru dan hati.
Berdasarkan fakta-fakta penyidikan yang disesuaikan dengan alat bukti, polisi menetapakan GRT sebagai tersangka penganiayaan yang mengakibatkan kematian wanita asal Sukabumi itu.
Polisi membeberkan detik-detik Dini Sera Afrianti dianiaya hingga tewas oleh Gregorius Ronald Tannur, anak anggota DPR RI di sebuah tempat karaoke.
- Motif Sejumlah Remaja Aniaya Panitia Salat Id Selayar Sulsel
- 8 Orang Meninggal Dunia Akibat Laka Lantas Selama Arus Mudik Lebaran di Aceh
- Begini Kronologi dan Motif Sekuriti Tikam Polisi hingga 2 Orang Tewas di Rohil
- Pelaku Penikaman Polisi di Pos Kompleks BMH Bagansiapiapi Ditangkap
- Kecelakaan Maut di Cengkareng, 3 Orang Tewas
- Mayat Wisatawan Bekasi yang Tenggelam di Pantai Ujung Genteng Ditemukan