Detik-detik Menegangkan saat Ramlan Butar Butar Melawan

Detik-detik Menegangkan saat Ramlan Butar Butar Melawan
Foto Ramlan Butar Butar yang ditunjukkan oleh Kapolda Metro Jaya Irjen Pol M. Iriawan kepada media di rumah sakit Polri Sukanto, Jakarta, Rabu (28/12/2016). Foto: HARITSAH ALMUDATSIR/JAWA POS

”Akibat pendarahan besar, Ramlan Butar – Butar meninggal dunia. Sedankan Erwin dalam kondisi lemah,” katanya di RS. Kramat Jati, kemarin.

Penangkapan berawal dari hasil pemeriksaan rekaman Closed Circuit Television (CCTV), di kediaman korban.

Dalam rekaman itu diketahui perampokan dilakukan oleh empat pelaku. Keempat pelaku menggunakan topi serta kaca mata hitam. Gelagat mereka cukup tenang saat masuk ke rumah yang beralamat di Jalan Pulomas Utara 7A tersebut.

Ketika itu pintu pagar rumah dalam kondisi tidak terkunci. Pelaku masuk dengan cara mengetuk pintu ruang tamu.

”Setelah pintu itu dibuka oleh pembantu, pelaku langsung menyandera pembantu itu,” ucap dia.

Iriawan mengatakan, awalnya saat menganalisa CCTV itu petugas cukup kewalahan. Pasalnya, topi dan kacamata pelaku menghalangi analisa identitas keempatnya.

”Sulit mengenali pelaku karena pakai topi dan kacamata,” ujarnya jenderal bintang dua tersebut.

Namun polisi tidak kehabisan akal. Pemeriksaan dilakukan lebih detil, salah satu yang membuat polisi bisa mengenali pelaku adalah cara jalannya.

JPNN.com - Hanya dalam waktu sehari, Polda Metro Jaya (PMJ) sudah mengantongi nama empat orang pelaku perampokan disertai pembunuhan sadis yang menewaskan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News