Detik-Detik Mengerikan Pria di AS Dianiaya 5 Polisi sampai Teriak Memanggil Ibu
jpnn.com, MEMPHIS - Rekaman dari kamera lalu lintas mengungkap kebrutalan lima polisi Memphis, Amerika Serikat, menganiaya seorang pengendara yang sempat berteriak memanggil ibunya saat hujan pukulan dan tendangan datang tanpa henti pada malam berdarah 7 Januari lalu.
Tiga hari kemudian, korban bernama Tyre Nichols (29) itu tewas di rumah sakit akibat luka-luka yang dideritanya.
Kelima pelaku langsung dipecat dan kini menyandang status terdakwa pembunuhan.
Kematian Nichols menambah panjang daftar korban kekerasan berlebihan aparat kepolisian di Amerika Serikat.
Presiden AS Joe Biden mengatakan dia "sangat sedih" dengan klip "mengerikan".
Pengacara keluarga Nichols menyamakan serangan itu dengan pemukulan polisi tahun 1991 terhadap pengendara Los Angeles Rodney King.
Protes damai terjadi di Memphis pada Jumat malam setelah video dirilis, dengan beberapa demonstran memblokir jalan raya utama di kota, sementara demonstrasi skala kecil diadakan di tempat lain di negara itu.
Banyak pengunjuk rasa memegang spanduk menuntut keadilan bagi Nichols dan diakhirinya "teror polisi".
Amerika kembali diguncang kasus kematian akibat kekerasan berlebihan aparat. Korban, Tyre Nichols, tewas setelah dianiaya lima polisi di Memphis
- Jumlah Kendaraan di Kota Bandung saat Libur Natal Menurun
- Darurat Penyelamatan Polri: Respons Terhadap Urgensi Pengembalian Reputasi Negara Akibat Kasus Pemerasan DWP 2024
- 5 Berita Terpopuler: Pendaftaran PPPK Bagi Honorer TMS Sudah Buka, tetapi Ribuan Orang Gagal Daftar
- Trump Berambisi Rampas Terusan Panama, Begini Reaksi China
- Menyamar Jadi Pembeli, Polisi Tangkap Wiraswasta & Mahasiwa Pembawa 2,6 Kg Sabu-Sabu di Siak
- Donald Trump Berkuasa Lagi, Jenis Kelamin Bakal Jadi Urusan Negara