Detik - Detik Penalti Kontroversial Madrid vs Juventus
jpnn.com, MADRID - Dua aktor utama di balik penalti kontroversial dalam laga Real Madrid vs Juventus di leg kedua 8 Besar Liga Champions, angkat bicara.
Mereka adalah bek Juventus, Medhi Benatia dan winger Madrid, Lucas Vazquez. Dalam laga di Santiago Bernabeu, Kamis (12/4) dini hari tadi, Madrid mendapat penalti pada menit 90+3. Saat itu skor masih 0-3, Madrid tertinggal dan agregat dua leg sama kuat 3-3.
Madrid mendapat penalti setelah wasit Michael Oliver (Inggris) menilai Benatia melakukan pelanggaran terhadap Vazquez. "Saya lebih dahulu mendapatkan bola, setelah itu Vazquez jatuh," ujar pemain berkebangsaan Maroko itu kepada Mediaset Premium.
Benatia mengaku terpukul penalti itu datang di saat timnya telah memainkan pertandingan dengan sempurna, dan hanya beberapa detik lagi menuju babak perpanjangan waktu.
"Real Madrid memang tim yang hebat. Namun kali ini, mereka mendapatkan keuntungan yang diselesaikan oleh Ronaldo. Tahun lalu, Bayern Muenchen juga rugi seperti kami," kata Benatia.
Di sisi lain, Vazquez mengatakan Benatia telah melanggarnya. "Saya berusaha menguasai bola. Apakah itu penalti? Ya, jelas. Ronaldo memberikan umpan dan saat saya berusaha menyelesaikan, bek (Benatia) datang dari belakang dan menjatuhkan saya," kata Vazquez kepada beIN Sport.
"Protes Juve tentu saja normal, itu menit terakhir. Namun Liga Champions tidak memaafkan siapa pun yang membuat kesalahan sekecil apa pun," imbuh Vazquez. (adk/jpnn)
Medhi Benatia dan Lucas Vazquez punya pendapat berbeda soal penalti kontroversial dalam laga Real Madrid vs Juventus.
Redaktur & Reporter : Adek
- Liga Champions: Dihajar Juventus, Manchester City Gagal Kembali ke Jalur Kemenangan
- Barcelona Menyusul Liverpool, Cek Klasemen Liga Champions
- Catatan Merah Manchester City Seusai Tumbang di Hadapan Juventus
- Juventus vs Manchester City: Guardiola tak Menjamin Kovacic & Foden Bisa Main
- Atalanta vs Real Madrid: 3 Poin El Real Memakan Korban
- Real Madrid Menaklukkan Atalanta, Mbappe jadi Tumbal