Detik-Detik Penggali Kubur Membunuh Perempuan PNS, Amir, di Mana Kau?

jpnn.com, PALEMBANG - Seorang PNS yang bekerja di Kantor Kementerian Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat Kota Palembang, Sumatera Selatan, bernama Apriyanita (50), menjadi korban pembunuhan pada 2019 silam.
Polda Sumsel berhasil menangkap otak aksi pembunuhan berencana tersebut, Ichanaton Novari alias Nopi (59).
Nopi yang dua tahun masuk Daftar Pencarian Orang (DPO) itu ditangkap oleh unit 1 subdit 3 Kejahatan Kekerasan Direktorat reserse kriminal umum Polisi Daerah Sumatera Selatan dari tempat persembunyiannya di Kabupaten Karawang, Jawa Barat.
“Anggota kami ke sana (Karawang) memastikan laporan dari masyarakat. Setelah dipastikan benar itu adalah tersangka, ia kami tangkap dan dibawa (ke Mapolda Sumsel) untuk menjalani proses hukum,” kata Direktur Direktorat reserse kriminal umum Polisi Daerah Sumatera Selatan Komisaris Besar Polisi Hisar Siallagan, Senin (6/9).
Kepala Subdit 3 Jatanras Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Sumsel Kompol Christoper Panjaitan mengatakan, tersangka Nopi merupakan otak pembunuhan Apriyanita (50) yang dibunuh secara sadis pada 2019 silam.
Tersangka mencekik leher Apriyanita hingga PNS itu meninggal dunia. Jasad korban dikubur lalu dicor menggunakan semen di tempat pemakaman umum (TPU) Kandang Kawat, Kecamatan Ilir Timur II, Palembang.
“Tersangka Nopi berprofesi sebagai tukang gali kubur, dalam kasus ini ia selain menjadi otak pembunuhan juga menjadi eksekutor menghabisi nyawa korban bersama tiga pelaku lainnya,” ungkapnya.
Dua pelaku lainnya yakni Yudi Thama (41) dan Ilyas Kurniawan (26) sudah ditangkap, disidang, dan saat ini menjadi terpidana. Tinggal satu tersangka lagi bernama Amir yang juga masuk DPO.
Kasus pembunuhan: Berikut ini detik-detik penggali kubur bersama 3 kawannya membunuh perempuan PNS Bernama Apriyanita.
- Peringatan Keras Presiden Prabowo kepada ASN, Seluruh PNS dan PPPK Harus Paham
- Klarifikasi Polda Jateng soal Intimidasi Ibu Korban di Kasus Brigadir AK
- Kronologi Brigadir AK Diduga Cekik Bayi 2 Bulan, Ibu Korban Tuntut Keadilan
- Presiden Prabowo: THR ASN, TNI-Polri, Hakim, hingga Pensiunan Mulai Cair 17 Maret
- Brigadir AK, Polisi Diduga Pembunuh Bayi di Semarang Diperiksa Polda Jateng
- Polisi: Pelaku Pembunuhan Ibu dan Anak di Jakbar Terekam CCTV