Detik-detik Perampok Bermodal Gas Air Mata Sikat Rp 1,8 M
I Gede Mardika mengaku terkejut ketika melihat ada orang tak dikenal dan memakai tutup muka tiba-tiba memukul kaca menggunakan palu. Begitu kaca pecah, pelaku langsung menyemprotkan cairan ke wajahnya. Mardika pun ikut tumbang.
Kapolresta Denpasar Kombes Hadi Purnomo mengatakan, sampai saat ini pihaknya masih mendalami pelaku. “Modusnya sama seperti perampokan ATM di Balangan, yakni menyemprotkan gas air mata. Diduga pelaku lebih dari dua orang. Intinya, tidak ada penembakan, melainkan gas air mata,” kata Hadi kemarin.
Dia sangat sayangkan mengapa PT Andalan nekat melakukan pengisian ATM pada malam hari. Saat membawa uang dalam nominal banyak juga tidak ada koordinasi dengan kepolisian untuk melakukan pengawalan.
Soal waktu pengisian ATM yang malam hari, polisi akan memeriksa PT Andalan. Apakah pengisian uang di malam hari atas permintaan pihak bank atau justru vendor sendiri. Dia berharap kejadian itu tidak terulang. Jawa Pos Group ini kemarin berusaha mengonfirmasi ke PT Andalan. Namun belum ada jawaban. (dre/pit/JPG/oki)
Setelah menyempotkan gas air mata ke arah karyawan PT Andalan, perampok berhasil membawa kabur uang sebesar Rp 1,8 miliar.
Redaktur & Reporter : Soetomo
- Polisi Kejar 8 Perampok WN Ukraina di Bali, Kerugian Capai Rp3,4 M
- Polda Bali Tangkap Satu Pelaku Perampokan WNA Ukraina, 8 Orang Masih Diburu
- WNA Rusia Merampok Rp 3,4 Miliar Milik Bule Ukraina di Bali
- Sahroni Minta Polresta Depok Segera Tangkap Perampok Bersenpi di Cilodong
- Ini Komplotan Perampok Spesialis Rumah Kosong di Jakarta
- Polsek Muara Beliti Tangkap Perampok-Residivis Penggelapan Motor