Detik-Detik Pesepak Bola Tewas Tersambar Petir saat Menjalani Laga Persahabatan
jpnn.com, SUKABUMI - Seorang pria bernama Edi Kurniawan, 45, asal Kampung Cangkorah, RT 008/004, Desa Cikaret, Kecamatan Kebonpedes, tewas disambar petir saat bermain sepak bola di Sukabumi.
Pertandingan itu merupakan laga persahabatan antara Pepermi FC melawan YGS FC.
Kapolres Sukabumi Kota AKBP S.Y. Zainal Abidin mengatakan pertandingan itu digelar di Lapang Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri), Cisaat, Kabupaten Sukabumi, Jabar, Sabtu (13/8).
"Korban meninggal di tempat," kata Kapolres, Sabtu.
Informasi yang dihimpun dari pihak kepolisian, kejadian tersebut berawal saat laga persahabatan Pepermi FC versus YGS FC di Lapang Korpri Cisaat. Saat pertandingan baru memasuki menit ke-15, tiba-tiba petir menyambar beberapa kali.
Wasit yang melihat kondisi cuaca kurang bersahabat meminta pertandingan dihentikan sementara.
Namun, tiba-tiba petir menyambar kembali. Seluruh pemain, penonton, dan panitia terkejut melihat salah satu pemain Pepermi FC bernomor punggung 13 atas nama Edi Kurniawan tergelak di tengah lapang.
Petugas kesehatan pun langsung menuju tengah lapangan untuk memberikan pertolongan pertama. Akan tetapi, korban sama sekali tidak merespons, kemudian mereka bawa ke RS Betha Medika Cisaat untuk mendapatkan penanganan medis.
Seorang pria bernama Edi Kurniawan, 45, asal Kampung Cangkorah, Desa Cikaret, Kecamatan Kebonpedes, tewas disambar petir saat bermain sepak bola di Sukabumi.
- Bayi Dibunuh, Jasadnya Ditemukan di Aliran Sungai
- Seorang Nelayan Asal Pandeglang Tewas Tersambar Petir Saat Melaut, Tim SAR Bergerak
- 4 Santri Meninggal Tertimpa Tembok Ambruk di Pesantren Sukabumi
- Innalillahi, 4 Santri Meninggal Tertimbun Tanggul Kolam Roboh di Sukabumi
- Ini Peran Gunawan Sadbor di Kasus Promosi Situs Judi Online, Ternyata
- Gunawan Sadbor Resmi Ditetapkan Sebagai Tersangka Judi Online