Detik-Detik Sebelum Lukas Enembe Meninggal Dunia
jpnn.com, JAKARTA - Mantan Gubernur Papua Lukas Enembe meninggal dunia di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, Jakarta.
Terdakwa kasus dugaan korupsi pengadaan proyek di Papua meninggal dunia sekira pukul 10.00 WIB, pada Selasa (26/12).
Pengacara Lukas Enembe lainnya, Antonius Eko Nugroho membeberkan detik-detik kliennya tersebut sebelum meninggal dunia.
"Menurut keterangan keluarga mendiang, yang setia mendampingi dan merawat beliau, Bapak Pianus Enembe, sebelum meninggal, Bapak Lukas minta berdiri, kemudian Bapak Pianus membantu Pak Lukas untuk berdiri, dengan memegang pinggang Bapak Lukas," ujar Antonius, Selasa (26/12).
Antonius menuturkan setelah pihak keluarga membantu Lukas Enembe untuk berdiri. Tiba-tiba Lukas Enembe lemas, dan sudah tidak bernapas.
"Tidak lama berdiri, Bapak Lukas menghembuskan napas terakhirnya," kata Antonius.
Antonius menuturkan pihak keluarga pun langsung memanggil pihak dokter dan meminta pertolongan. Namun, setelah mendapatkan penindakan Lukas Enembe sudah dinyatakan tidak bernyawa.
"Sudah diberikan tindakan, tetapi Bapak (Lukas Enembe, red) sudah meninggal," tutur Antonius.
Mantan Gubernur Papua Lukas Enembe meninggal dunia di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, Jakarta.
- Putusan Hakim di Perkara Korupsi PLTU Bukit Asam Dinilai Tak Sesuai Fakta Persidangan
- Suap ke Hakim Rp 60 Miliar, Hinca: Ada Korupsi Besar yang Mau Ditutupi
- KPK Geledah Kantor KONI Jawa Timur Terkait Dana Hibah Pokmas
- KPK Panggil Komisaris Utama Sinarmas dalam Kasus Dugaan Investasi Fiktif
- Dikaitkan dengan Kasus Suap Hakim Perkara Korupsi CPO, Zarof Ricar: Jahat Banget
- 5 Berita Terpopuler: Menanti Hasil Demo Honorer, Penanganan Guru Diambil Alih Pusat, Rusak!