Detik-detik Terakhir Kepergian Prajurit Dua Yanuar yang akan Dilantik 17 Juli
Rinto, kakak kandung korban menuturkan keluarga besarnya sudah punya rencana ke Bali untuk menemui Yanuar yang baru saja selesai Dikjur.
“Kami sudah punya rencana bahwa dalam minggu ini kami akan ke Bali untuk kelulusannya dia,” kata Rinto saat dihubungi via telepon.
Menurut Rinto, sebelum mendengar kabar tewasnya sang adik, Sabtu (8/7) sekitar pukul 20.00, pihak keluarga masih berkomunikasi dengan korban melalui sambungan telepon.
Dalam percakapan telepon tersebut, korban bertanya tentang kabar keluarga di rumah. Bahkan, korban juga sempat bertanya terkait kedatangan keluarga dari kampung halaman tentang hari bahagia yang akan diterima tanggal 17 Juli mendatang.
“Kami tidak ada firasat. Karena di telepon dia (korban, red) hanya bertanya tentang kabar saja,” terangnya.
Diungkapkan Rinto, almarhum dikenal sebagai anak penurut dan pendiam. Keinginannya untuk menjadi seorang anggota TNI sudah muncul sejak dirinya masih kecil.
Bahkan, untuk bisa menjadi seorang TNI berpangkat prada, Yanuar Setiawan sudah 4 kali melakukan tes.
Gagal pada tes pertama hingga yang ketiga, Yanuar Setiawan pun kembali mengikuti tes yang ke-4 kalinya.
Minggu (9/7) merupakan hari terakhir dari cerita kehidupan Prajurit Dua Yanuar Setiawan. Salah seorang prajurit TNI yang dikenal gigih dan penurut
- Memperkuat Kemampuan Tempur, Kopaska Latihan Peperangan Laut Khusus
- TNI Tegaskan tak Ada Ampun Bagi Prajurit Terlibat Judi Online
- Pomdam Bukit Barisan Periksa 45 Prajurit Buntut Bentrok dengan Warga Deli Serdang
- Prajurit TNI Diduga Serang Warga di Siburu-Biru, Kang TB Singgung Hukuman ke Komandan
- Prajurit Divif 1 Kostrad Selamatkan Bayi Laki-Laki, Warga Berikan Apresiasi
- Mayjen TNI Putranto: Prajurit Bermain Politik Akan Saya Pecat