Dewan Pendidikan Garut: Mas Nadiem & Dirjen GTK Harus Bertanggung Jawab
Senin, 25 Juli 2022 – 22:52 WIB

Ilustrasi tenaga kontrak atau honorer. Foto: dok.JPNN.com
Namun, bukan berarti permasalahan guru honorer yang lulus PG tuntas maslahnya.
Masih terdapat beberapa permasalahan yang harus dicarikan solusinya secara tepat dan bijak.
Dedi mengungkapkan di antara 3.330 honorer yang lulus PG terdapat satu orang sudah memasuki masa pensiun.
Dua orang lulus di luar Kabupaten Garut sehingga jumlah guru honorer yang harus diangkat berjumlah 3.327.
Dari jumlah tersebut ada 183 orang guru yang tidak jelas nasibnya, yaitu 95 guru pendidikan agama Islam (PAI) akan dipetakan di luar kota.
Selanjutnya 88 guru bahasa Inggris harus menunggu antrean yang pensiun.
"Mereka disebar keluar daerah sekalipun tidak mendapatkan formasi," tutup Dedi. (esy/jpnn)
Dewan Pendidikan Kabupaten Garut meminta Mendikbudristek Nadiem Makarim dan Dirjen GTK bertanggung jawab atas program sejuta PPPK
Redaktur : M. Rasyid Ridha
Reporter : Mesyia Muhammad
BERITA TERKAIT
- Mendikdasmen: Tunjangan Guru Honorer Non-Serdik Tidak Dihitung dari Januari
- Mendikdasmen Ungkap Kategori Guru Honorer yang akan Ditransfer Tunjangan Bulanan
- Mei, 785 Ribu Guru Honorer Non-Sertifikasi Terima Tunjangan Langsung ke Rekening
- 71.166 Guru Honorer Kantongi Rp 2 Juta per Bulan, Langsung Masuk Rekening
- Begini Kebiadaban OPM terhadap Guru Honorer dan Nakes di Yahukimo
- Soal Bantuan untuk Guru Honorer Non-Sertifikasi, Begini Penjelasan Abdul Mu’ti