Dewan Pers: Ada Pasukan Siber Bertugas Sebar Hoaks
jpnn.com, JAKARTA - Kemajuan teknologi informasi di era saat ini terkadang kerap dimanfaatkan oleh sejumlah pihak untuk menyebar berita hoaks atau berita bohong yang dapat menyesatkan masyarakat.
Ketua Komisi Hubungan Antar Lembaga dan Internasional Dewan Pers Agus Sudibyo bahkan mengatakan, saat ini terdapat oknum yang disebut pasukan siber bertugas untuk menyebar berita hoaks melalui media sosial.
Pasukan siber itu diketahui kerap menyebar berita hoaks yang berkaitan dengan isu-isu seperti politik, dan agama yang tengah heboh serta menjadi sorotan publik.
Keberadaan pasukan siber itu tentu menjadi peringatan bagi pers agar tidak terkecoh dengan berita hoaks yang disebar di media sosial.
"Jadi memang ada pasukan siber, orang-orang yang tugasnya adalah menyebarkan hoaks di media sosial," kata Agus, dalam dalam webinar bertema Peranan Media Dalam Menghadapi Radikalisme & Hoax hasil kerja sama JPNN.com, GenPI.co dan BNI, Selasa (26/1).
"Lalu, hoaks itu juga ingin disebarkan di media massa dengan cara hoaks itu disebarkan ke Whatsapp, email, telepon para wartawan, karena isunya menarik banyak wartawan yang terkecoh untuk memberitakan," sambung Agus.
Pria yang juga seorang peneliti media dan komunikasi itu berpesan, pers jangan sampai memberitakan informasi yang belum jelas kebenarannya dan keakuratannya.
Pers harus selalu melakukan verifikasi terhadap informasi yang beredar di media sosial, sebelum diedarkan melalui media massa.
Agus Sudibyo mewanti-wanti agar pers jangan sampai memberitakan informasi yang belum jelas kebenarannya.
- Wondr by BNI Bidik Generasi Muda, DPK BNI Diprediksi Tembus Lebih dari Rp900 Triliun
- KAI & BNI Resmikan Penamaan Stasiun Dukuh Atas BNI
- Soal Dampak Green Bond, BNI Bisa Jadi Contoh dan Acuan Bagi Sektor Perbankan di Indonesia
- Pj Gubernur Agus Fatoni Terima Anugerah Sahabat Pers Award dari SPS Sumut
- Mantan Menkominfo Budi Arie Adukan Tempo ke Dewan Pers
- Keseruan BNI Indonesian Masters 2024, Coaching Clinic Hingga Juara Baru