Dewan Persoalkan Asal Uang untuk Beli Leopard
Kamis, 09 Februari 2012 – 14:10 WIB
JAKARTA - Wakil Ketua Komisi I DPR TB Hasanudin mempersoalkan asal-usul dana untuk pembelian tank Leopard dari Belanda. Sebab, pinjaman luar negeri sebesar USD 6,5 miliar yang akan digunakan untuk pembelian tank bekas itu tidak jelas asalnya.
"US$ 6,5 miliar yang akan dikasih pinjam ke Indonesia darimana? Kita tanya apakah mengikat? Dari pemerintah bilang tidak. Tapi, uang ini dipakai untuk membeli tank Leopard, membeli pesawat Apache, perbaikan pesawat F-16 dan sebagainya," kata Hasanudin di Jakarta, Kamis (9/2) di Jakarta.
Baca Juga:
Mantan Sekretaris Militer Presiden Megawati itu menegaskan, tidak ada pinjaman tanpa konsesi. Dalam mindset Hasanudin, pinjaman itu biasanya disertai embel-embel syarat agar pemerintah Indonesia membeli barang-barang dari pihak pemberi pinjaman. Dengan demikian, uang pinjaman tetap kembali lagi sementara pemerintah Indonesia masih harus terbebani dengan hutang.
Selain itu, lanjut Hasanudin, sejuah ini belum ada persetujuan DPR atas rencana penggunaan uang pinjaman untuk pembelian tank bekas Belanda untuk TNI AD. Dia justru curiga dengan rencana pemerintah. "Persetujuan DPR belum. Biasa itu mereka main sendiri, nanti baru minta izin," kata dia.
JAKARTA - Wakil Ketua Komisi I DPR TB Hasanudin mempersoalkan asal-usul dana untuk pembelian tank Leopard dari Belanda. Sebab, pinjaman luar negeri
BERITA TERKAIT
- Menjelang Peringatan Hari Dharma Samudera, KSAL Pimpin Ziarah di TMP Kalibata
- Kemensos Salurkan Bantuan untuk Lansia Terdampak Longsor di Boyolali
- Kick-Off Meeting Program & Anggaran 2025, Dirjen Bina Adwil Minta Jajaran Sukseskan Asta Cita
- Bambang Widjanarko PKPN Singgung soal Evaluasi Kabinet Merah Putih
- Ide Terobosan Seleksi PPPK 2024, Formasi Kosong Dialihkan Saja
- Data Terbaru Jumlah Pelamar PPPK 2024 Tahap 2, Target Belum Tercapai