Dewan Soroti Pengeluaran KPU Rp 6 Miliar Selama Lima Bulan

jpnn.com - SINGAPARNA – Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Tasikmalaya, Arif Rachman mengatakan pihaknya akan meneliti anggaran yang sudah dikeluarkan KPU dan Panwaslu selama tahapan pilkada berlangsung.
“Kami akan menelaah, habis apa saja dan digunakan apa saja anggaran Rp 6 miliar,” ujarnya kepada Radar Tasikmalaya (Grup JPNN.com), Kamis (13/8).
Menurut dia, pertanggungjawaban pengeluaran anggaran baik secara eksternal maupun internal harus rinci dan jelas. Jika tahapan pilkada sudah resmi dihentikan melalui rapat pleno, KPU sudah tidak bisa lagi menggeluarkan anggaran untuk apapun. Kecuali jika ada tanggungan atau pekerjaan yang belum diselesaikan.
Sebelumnya, Sekretaris KPU Kabupaten Tasikmalaya Iyep Saeful Hayat mengatakan pengeluaran anggaran sejak April hingga Agustus 2015 sudah menghabiskan sekitar Rp 6 miliar.
Sekitar Rp 5,3 miliar di antaranya untuk pembayaran Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), Panitia Pemungutan Suara (PPS) dan Panitia Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP). Sedangkan untuk sisanya atau sektiar Rp 700 juta dipergunakan untuk keperluan sekretariat.(yfi/jpnn)
SINGAPARNA – Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Tasikmalaya, Arif Rachman mengatakan pihaknya akan meneliti anggaran yang sudah dikeluarkan KPU
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Inilah Kriteria Honorer yang Ditarik Lagi setelah Dirumahkan
- Formasi PPPK Minim, Lulusan PPG Prajabatan: Kami jadi Pengangguran Beserdik
- Rano Karno: Suplai Air Baku dari Waduk Karian ke Jakarta Harus Masuk sebelum 2030
- Jalur Padang-Painan Putus Total Akibat Banjir
- Terima Kunjungan Dirut PT Pusri, Gubernur Herman Deru Berpesan Begini
- Lihat, Gubernur Herman Deru-Wagub Cik Ujang Hadiri Peluncurkan IMCP MCP 2025