Dewan Syura PKB Sowan Kiai Berpengaruh, Manuver Gus Yahya Disorot
jpnn.com - Rombongan Dewan Syura DPP PKB melakukan silaturahmi kepada sejumlah kiai berpengaruh menjelang Muktamar ke-6 Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di Bali.
Delegasi itu dipimpin oleh Sekretaris Dewan Syura DPP PKB KH Saifullah Maksum dan jajaran, antara lain KH Maman Imanulhaq, KH Syihabuddin Ahmad, Gus Baidhowi, KH Mahasin, dan KH Ahid.
Mereka awalnya sowan KH Zamzami Mahrus di Ponpes Lirboyo Kediri. Dalam pertemuan itu, Kiai Zamzami berharap konflik PBNU dan PKB segera selesai.
Menurut dia, PBNU tidak punya hak mencampuri urusan PKB sebagai partai politik yang dilindungi konstitusi.
Akibat konflik yang dipicu manuver Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya) dan Sekjen Saifullah Yusuf (Gus Ipul), struktur NU menjadi resah. Sebab, yang dilakukan elite PBNU itu dinilai menyalahi khitah NU sebagai organisasi kemasyarakatan.
"Kalau begini, kan, PBNU sendiri yang melenceng dari khitah untuk tidak berpolitik praktis. Apa yang dilakukan hari ini jelas melanggar khitah NU," ujar Kiai Zamzami, dikutip dari siaran pers Dewan Syura PKB, Senin (19/8).
Dari Kediri, kiai struktural PKB itu menyambangi Kiai Asep Saifuddin Chalim di Surabaya. Silaturahmi itu tak bisa lepas dari gonjang-ganjing hubungan antara PKB dengan pucuk pimpinan PBNU yang belakangan memanas.
Rombongan Dewan Syura DPP PKB sowan para kiai berpengaruh menjelang Muktamar PKB di Bali. Ada yang menyoroti manuver Ketum PBNU Gus Yahya Cholil Staquf.
- Carok di Sampang Dipicu Masalah 2 Kiai, Begini Ceritanya
- Dita PKB: Masih Ada Pilihan Selain Menaikkan PPN Demi Menggenjot APBN
- Khofifah-Emil Punya Komitmen Konkret Menjadikan Jatim Episentrum Ekonomi Indonesia Timur
- Nadya Roihana: PKB Mengutuk Kekerasan di Pilkada Sampang
- Khofifah Dinanti untuk Lanjut Pimpin Jatim 2 Periode, Masyarakat Sudah Rasakan Banyak Manfaat
- PDIP Ajak Masyarakat Pilih Pemimpin yang Bawa Jatim dan Surabaya Lebih Maju