Dewan tak Percaya Tahanan Polsek Tewas Bunuh Diri
Hasil Visum, Ada Tindak Kekerasa
Senin, 09 Januari 2012 – 16:46 WIB
JAKARTA - DPR tak percaya dua kakak beradik, G (17) dan FS (14), yang tewas di Polsek Sijunjung, Sumatera Barat, tewas karena bunuh diri. Anggota Komisi III DPR, Martin Hutabarat, menilai aneh perihal meninggalnya kedua kakak beradik itu. Seperti diketahui, dua kakak beradik G (17) dan FS (14) warga Desa Sijunjung, Sumatera Barat, ditangkap polisi dalam kasus berbeda. DS ditangkap karena dituduh melakukan pencurian kotak amal. Dia dibawa warga ke Polsek Sijunjung.
"Kalau bunuh diri, darimana mereka anak kecil itu mendapat alat untuk bunuh diri?," kata Martin, Senin (9/1), di Jakarta.
Baca Juga:
Martin mengaku tambah heran, ketika dua hari setelah Kapolda Sumut menyatakan F dan GS tewas bunuh diri. Sebab hasil visum menunjukkan ada tindak kekerasan di tubuh kedua jenazah. "Hasil visum ada patah tulang dan sebagainya. Hasil visum itu setelah dua hari Kapolda mengumumkan bahwa (F dan GS) bunuh diri," jelas Anggota Dewan Pembina Partai Gerindra, itu.
Baca Juga:
JAKARTA - DPR tak percaya dua kakak beradik, G (17) dan FS (14), yang tewas di Polsek Sijunjung, Sumatera Barat, tewas karena bunuh diri. Anggota
BERITA TERKAIT
- Bea Cukai & Polri Gagalkan Peredaran 7 Juta Batang Rokok Ilegal
- Ayah Bejat, Anak Kandung Ditiduri Sampai Bunting di Banjarmasin
- Polrestabes Medan Tembak Mati Eksekutor Begal Sadis
- Seorang Istri di Blitar Dibacok Suami Pakai Parang, Jari Tengah Putus, Ini Motifnya
- Pengusaha yang Paksa Anak Sujud dan Menggonggong Ditangkap Polisi
- Simpan Sabu-Sabu di Jok Motor, Warga Lampung Ditangkap Polisi