Dewan tak Percaya Tahanan Polsek Tewas Bunuh Diri

Hasil Visum, Ada Tindak Kekerasa

Dewan tak Percaya Tahanan Polsek Tewas Bunuh Diri
Dewan tak Percaya Tahanan Polsek Tewas Bunuh Diri
JAKARTA - DPR tak percaya dua kakak beradik, G (17) dan FS (14), yang tewas di Polsek Sijunjung, Sumatera Barat, tewas karena bunuh diri. Anggota Komisi III DPR, Martin Hutabarat, menilai aneh perihal meninggalnya kedua kakak beradik itu.

"Kalau bunuh diri, darimana mereka anak kecil itu mendapat alat untuk bunuh diri?," kata Martin, Senin (9/1), di Jakarta.

Martin mengaku tambah heran, ketika dua hari setelah Kapolda Sumut menyatakan F dan GS tewas bunuh diri. Sebab hasil visum menunjukkan ada tindak kekerasan di tubuh kedua jenazah. "Hasil visum ada patah tulang dan sebagainya. Hasil visum itu setelah dua hari Kapolda mengumumkan bahwa (F dan GS) bunuh diri," jelas Anggota Dewan Pembina Partai Gerindra, itu.

Seperti diketahui, dua kakak beradik G (17) dan FS (14) warga Desa Sijunjung, Sumatera Barat, ditangkap polisi dalam kasus berbeda. DS ditangkap karena dituduh melakukan pencurian kotak amal. Dia dibawa warga ke Polsek Sijunjung.

JAKARTA - DPR tak percaya dua kakak beradik, G (17) dan FS (14), yang tewas di Polsek Sijunjung, Sumatera Barat, tewas karena bunuh diri. Anggota

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News