Dewan Temukan SPBU Layani Tangki Modifikasi, Oknum Aparat Terlibat
Selasa, 25 November 2014 – 00:42 WIB
KENDARI - Anggota Komisi III DPRD Sultra, Litanto menegaskan salah satu stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) telah bekerjasama dengan oknum-oknum yang tidak bertanggungjawab melakukan penimbunan Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi.
"Memang ada SPBU tidak beres karena mereka bermain di sana. Saya menemukan langsung, ketika sedang mengantri BBM tepatnya di SPBU Jalan Saranani Sabtu (22/11). Di situ, ada mobil melakukan pengisian lebih dari 20 menit, dengan harga yang mencapai di atas Rp 1,5 juta. Nah pihak SPBU justru membiarkan, secara logika kan tidak masuk akal ada mobil mengisi tangki seperti itu," kata Litanto seperti yang dilansir Kendari Pos (Grup JPNN.com), Selasa (25/11).
Litanto mengungkapkan, ketika peristiwa tersebut berlangsung dirinya sempat protes, mendadak ada seorang oknum aparat yang menghalanginya sehingga adu mulut tidak terhindarkan. Ia menduga, dalam penyimpangan penggunaan BBM, sudah diback-up oknum petugas sehingga mereka lebih leluasa melaksanakan penimbunan.
"Pertamina seperti ini harus ditutup karena sangat merugikan masyarakat. Bagaimana BBM kita tidak langkah kalau pihak SPBU bermain dengan mobil-mobil tangki yang sudah dimodifikasi, lalu didalam mobil juga banyak jerigen," tegasnya.
KENDARI - Anggota Komisi III DPRD Sultra, Litanto menegaskan salah satu stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) telah bekerjasama dengan oknum-oknum
BERITA TERKAIT
- Jembatan Sungai Rokan Miring, Kendaraan Berat Dilarang Melintas
- Masa Cuti Kampanye Berakhir, Aep Syaepuloh Kembali Jabat Bupati Karawang
- Disapu Banjir Bandang, 10 Rumah di Tapsel Sumut Hanyut
- Heboh Anggaran Belanja Gamis & Jilbab Senilai Rp 1 M Lebih di Kabupaten Banggai
- Kunker ke Riau, Menteri Hanif Faisol Tutup TPA Liar di Kampar
- 209 Warga Terdampak Pergerakan Tanah di Kadupandak Dievakuasi