Dhani dan Neno Mengadu ke DPR, Pramono Bilang Begini

jpnn.com, JAKARTA - Neno Warisman, Ahmad Dhani, dan beberapa aktivis gerakan #2019GantiPresiden mengadukan dugaan persekusi yang mereka alami di Pekanbaru, dan Surabaya, ke DPR. Mereka merasa kebebasan untuk menyampaikan pendapat dipasung pemerintah.
Namun anggapan tersebut dibantah oleh Menteri Sekretaris Kabinet Pramono Anung Wibowo.
"Enggak ada (kebebasan) yang dipasung oleh pemerintah. Kan ini belum masuk masa kampanye," katanya di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (29/8).
Politikus PDI Perjuangan ini menyatakan ketika sudah memasuki masa kampanye Pilpres 2019 pada 23 September mendatang, silakan saja kalau mau melakukan aksi tersebut setiap hari.
BACA JUGA: Serangan Tajam Ngabalin ke Aktivis #2019Ganti Presiden
"Kalau sudah masuk masa kampanye tiap hari mau ngomong itu monggo-monggo saja. Nah kemudian kalau orang yang memberikan dukungan pada Pak Jokowi dengan tagar yang berbeda kan monggo saja. Ini kan pilihan dalam demokrasi," tuturnya.
Dia kembali menegaskan bahwa fase kampanye Pilpres belum waktunya. Karena itu dia meminta semua pihak menahan diri dan bersabar sampai 23 September mendatang. (fat/jpnn)
Menseskab Pramono Anung membantah pemerintah memeasung kebebasan berpendapat terkait gerakan #2019GantiPresiden.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Kecewa dengan Ahmad Dhani, Agnez Mo: Bagaimana Bisa Informasi ini Berubah dan Dipelintir?
- Ahmad Dhani Merasa Diabaikan, Agnez Mo Ungkap Fakta Sebenarnya, Oh Ternyata
- Ahmad Dhani Beri Pujian untuk Calon Istri Al Ghazali, Ini Alasannya
- Ahmad Dhani Sebut Alyssa Daguise Calon Menantu Idaman
- Buka Suara Soal Pernikahan Al Ghazali, Ahmad Dhani Bocorkan Tanggal Pernikahan
- 3 Berita Artis Terheboh: Kang Gobang Meninggal, Dhani Sindir Penyanyi Tak Beretika