Di AS Saja Tiga Ribu Anak Kena Luka Tembak
Minggu, 19 Mei 2013 – 08:18 WIB

Di AS Saja Tiga Ribu Anak Kena Luka Tembak
NRA bahkan meluncurkan majalah digital untuk memandu anak-anak dalam menggunakan senjata.
’’Kami sangat bangga dan gembira bisa mempersembahkan situs ini untuk kalangan muda Amerika,’’ ungkap Joe Graham, direktur eksekutif publikasi NRA, saat meluncurkan majalah InSights. Majalah NRA itu lantas menjadi lahan bagi iklan-iklan senjata untuk anak-anak.
Seiring berjalannya waktu, para orang tua AS pun tidak lagi menganggap senjata sebagai dominasi orang dewasa. Serbuan senjata bermotif kartun dan aneka warna di pasaran membuat mereka lantas menjadikan senjata sebagai hadiah. Anak-anak pun memperlakukan senjata sebagai mainan. Itu pula yang melatarbelakangi terjadinya tragedi di Kota Burkesville, Cumberland County, negara bagian Kentucky.
Jika belakangan banyak insiden penembakan yang merenggut nyawa anak-anak, sebenarnya, kasus lain yang melibatkan anak-anak dan tidak sampai berujung kematian jauh lebih banyak.
DI tengah perdebatan soal Undang-Undang Kepemilikan Senjata di Amerika Serikat (AS), serangkaian insiden penembakan terjadi. Sedikitnya ada lima
BERITA TERKAIT
- Rayakan Paskah, Presiden Kolombia Bicara soal Penderitaan Yesus & Rakyat Palestina
- Presiden Iran Masoud Pezeshkian Sebut Israel Pelaku Utama Terorisme Global
- Kereta Gantung Terjatuh di Italia Selatan, 4 Tewas
- Ajak Israel Berunding, Hamas Siap Akhiri Perang di Gaza
- Hamas Tolak Gencatan Senjata, Kini Israel Kuasai 30 Persen Jalur Gaza
- 1.400 Tenaga Medis Tewas Akibat Serangan Israel di Gaza