Di Balik Kaus Jadi Presiden Itu Berat Biar Jokowi Saja

jpnn.com, JAKARTA - Kaus bertuliskan Jadi Presiden Itu Berat Biar Jokowi Saja yang dikenakan Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto saat pembukaan try out masuk perguruan tinggi, akhir pekan lalu, menuai tanggapan positif.
Hasto mengungkapkan bahwa kaus itu didesain berdasarkan inspirasi dari film Dilan. Dia menuturkan, film itu mendapat perhatian luas sampai membuat Presiden Joko Widodo dan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menonton.
Dalam film itu ada dialog yang kuat, mengungkapkan rindu Dilan kepada Milea 'Jangan rindu, berat. Kamu nggak akan kuat, biar aku saja'.
"Ungkapan Dilan itu yang melahirkan kreasi kaus karya Jokpan," kata Hasto, Rabu (2/5).
Hasto menjelaskan ciri utama pendukung Jokowi adalah mereka yang menjadikan politik sebagai jalan peradaban, kreatif dan mengedepankan sopan santun budaya timur. "Sehingga tampaklah karakter yang santun, gembira dan menghadirkan keindonesiaan kita, lengkap dengan tradisi kebudayaanya," jelasnya.
Dia mengatakan, pendukung Jokowi dan PDI Perjuangan harus menampillkan jati diri kebangsaan yang mengedepankan hidup rukun, tolong menolong. "Bukannya memecah, bertindak kasar penuh intimidasi," tegas orang dekat Megawati itu.
Lebih lanjut Hasto menuturkan PDI Perjuangan memberikan apresiasi atas karya anak bangsa yang mampu menghadirkan film yang inspiratif seperti Dilan. “Ruang kreatif yang berpijak pada kebudayaan sendiri itulah yang juga dikembangkan oleh PDI Perjuangan," kata mantan anggota DPR itu. (boy/jpnn)
Kaus Jadi Presiden Itu Berat Biar Jokowi Saja terinspirasi dari film Dilan yang dibuat oleh anak bangsa.
Redaktur & Reporter : Boy
- Bersaksi di Persidangan, Wahyu Mengaku Tak Punya Bukti Terima Uang dari Hasto
- Tulis Surat, Hasto: Makin Lengkap Skenario Menjadikan Saya sebagai Target
- Ruang Sidang Hasto Disusupi Provokator yang Mengaku Dibayar Rp 50 Ribu
- Semangati Hasto, Ganjar Hadir di Pengadilan Tipikor
- Kardinal Suharyo Ungkap Spiritualitas Hasto Kristiyanto di Balik Jeruji Rutan KPK
- Eksepsi Tidak Diterima, Hasto Singgung Soal Memperjuangkan Keadilan