Di Balik Sukses Pentas Wayang Orang Banjaran Gatotkaca di Istana Negara
Persiapan Panggung Berhenti karena Ibu Negara Akan Lewat
Senin, 01 Agustus 2011 – 12:21 WIB

Di Balik Sukses Pentas Wayang Orang Banjaran Gatotkaca di Istana Negara
Aylawati mengaku grogi tampil di hadapan SBY. "Tapi, dengan maksimal dan serius, kami bersyukur bisa menampilkan yang terbaik," kata finalis Australia Open Ballroom Dancing Competition itu.
Menurut Aylawati, ada beberapa kendala yang menjadi pengalaman berharga saat pentas di istana. Misalnya, saat loading barang-barang untuk penambahan stage dan pemasangan rigging untuk lighting dan sound. "Kami angkut barang bertruk-truk dan berton-ton beratnya dengan 70 orang pekerja berangkat ke lokasi Rabu (27/7) jam 6 sore, namun tidak boleh masuk karena presiden tidak jadi pergi," tuturnya.
Akhirnya, baru jam 7 pagi mereka diizinkan kerja. "Ketika sedang bekerja terburu-buru karena dikejar waktu, tiba-tiba oleh petugas diminta berhenti karena Ibu Negara mau lewat lokasi," katanya.
Tapi ditunggu-tunggu, ternyata baru lewat setelah dua jam. "Ketika jam 2 malam panggung tambahan mulai dipasang, tiba-tiba diminta agar dibongkar lagi dan diganti dengan spesifikasi tertentu, yaitu modul dengan rangka besi," katanya.
Di tengah kesibukannya menjalankan tugas negara, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyempatkan diri nanggap wayang. Pertunjukan wayang orang
BERITA TERKAIT
- Semana Santa: Syahdu dan Sakral Prosesi Laut Menghantar Tuan Meninu
- Inilah Rangkaian Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Semarak Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Sang Puspa Dunia Hiburan, Diusir saat Demam Malaria, Senantiasa Dekat Penguasa Istana
- Musala Al-Kautsar di Tepi Musi, Destinasi Wisata Religi Warisan Keturunan Wali
- Saat Hati Bhayangkara Sentuh Kalbu Yatim Piatu di Indragiri Hulu