Di Bawah Pengaruh Narkoba, Pria Australia Ini Bunuh 9 Anak Anjing
Nathan Thompson, pria yang membunuh sembilan ekor anak anjing di bawah pengaruh narkoba, kini mulai disidangkan di Pengadilan Newcastle, Australia.
Menurut keterangan di persidangan, pria usia 25 tahun tersebut melakukan aksinya di daerah Hunter Valley, negara bagian New South Wales, saat sedang berada di bawah sabu-sabu.
Persidangannya diramaikan oleh para aktivis penyayang binatang, yang menyoraki terdakwa saat ia memasuki ruang pengadilan.
Tersangka Nathan Thompson mengakui membunuh sembilan ekor anjing.
Dalam tuntutannya, jaksa menyebutkan bahwa terdakwa pasti "buta dan tuli" jika tidak mendengar jerit hewan tak berdosa yang kemudian menemui ajalnya tersebut.
Pengacara Thompson berdalih bahwa kliennya "dalam kondisi sadar" saat kejadian, sebab ia sedang mengonnsumsi sabu-sabu dan "tidak tidak selama tiga hari".
Sebelumnya laporan kepolisian mengungkap bahwa Thompson sempat terpikir untuk menyerahkan anjing-anjing tersebut ke badan pengawas keselamatan hewan RSPCA, namun akhirnya ia membunuh semua anjing itu.
Laporan polisi menyebutkan Thompson bermaksud membawa anjing-anjing itu penampungan RSPCA di Maitland, namun membatalkan niatnya dengan dalih takut kehabisan bensin.
Nathan Thompson, pria yang membunuh sembilan ekor anak anjing di bawah pengaruh narkoba, kini mulai disidangkan di Pengadilan Newcastle, Australia.Menurut
- Inilah Sejumlah Kekhawatiran Para Ibu Asal Indonesia Soal Penggunaan Media Sosial di Australia
- Dunia Hari ini: Trump Bertemu Biden untuk Mempersiapkan Transisi Kekuasaan
- Dunia Hari Ini: Penerbangan dari Australia Dibatalkan Akibat Awan Panas Lewotobi
- Dunia Hari Ini: Tabrakan Beruntun Belasan Mobil di Tol Cipularang Menewaskan Satu Jiwa
- Korban Kecelakaan WHV di Australia Diketahui Sebagai Penopang Ekonomi Keluarga di Indonesia
- Trump Menang, Urusan Imigrasi jadi Kekhawatiran Warga Indonesia di Amerika Serikat