Di Bengkulu, Jokowi - Ma'ruf Kalah, PDIP Malah Juara
jpnn.com, JAKARTA - Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan memperoleh suara tertinggi untuk daerah pemilihan Bengkulu dalam Pileg 2019. Di posisi kedua ditempati oleh Golkar.
Hal itu diketahui saat Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI mengesahkan hasil penghitungan suara manual tingkat provinsi untuk daerah pemilihan Bengkulu. Pengesahan diberikan melalui rapat pleno di kantor KPU, Jakarta Pusat, Minggu (12/5) sore.
Di Bengkulu, PDIP memperoleh suara 137.006. Partai di bawah kepemimpinan Megawati Soekarnoputri itu unggul tipis yakni sebesar 425 dari Golkar yang menempati posisi kedua dengan perolehan suara 136.581.
Setelah Golkar, ditempati oleh Gerindra (130.846 suara), PAN (121.990 suara), PKS (98.952 suara), Nasdem (94.172 suara), PKB (76.751 suara), Demokrat (38.426 suara), dan Perindo (37.657 suara).
(Buka dong: Sah, Prabowo - Sandiaga Mengungguli Jokowi - Ma'ruf di Bengkulu)
Sementara untuk suara pilpres di Bengkulu, perolehan suara pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto - Sandiaga Uno mengungguli pasangan capres dan cawapres Joko Widodo (Jokowi) - Ma'ruf Amin.
Prabowo - Sandiaga mendapat suara 585.999 suara atau sebesar 50,11 persen. Sementara itu, Jokowi - Ma'ruf hanya mendapat suara 583.488 suara atau sebesar 49,89. (mg10/jpnn)
PDIP menjadi pemenang Pemilu 2019 di Bengkulu, disusul Golkar, Gerindra, PAN, PKS dan NasDem.
Redaktur & Reporter : Aristo Setiawan
- Perihal Kenaikan PPN 12 Persen, Pengamat: PDIP Harus Bertanggung Jawab
- Deddy PDIP Yakin Pemberedelan Pemeran Lukisan Yos Suprapto Bukan Perintah Prabowo, Lalu Siapa?
- Versi Legislator PDIP, PPN 12 Persen Masih Bisa Diubah Pemerintahan Prabowo
- Jawab Tudingan, Dolfie PDIP Bilang Aturan PPN 12% Diinisiasi Pemerintahan era Jokowi
- Soal Kenaikan PPN 12 Persen, Wihadi Sebut PDIP Buang Muka
- Sebegini Nilai Terbaru Investasi di IKN, Bikin Kaget