Di Bukittinggi, Posisi Mimbar Masjid pun Diatur Pemkot
jpnn.com, BUKITTINGGI - Wali Kota Bukittinggi Ramlan Nurmatias meyakini daerahnya bisa menjadi percontohan penerapan tatanan normal baru (new normal) yang aman dari Covid-19.
Pihak pemkot telah mengkaji seluruh aspek terkait new normal dan bakal diterapkan secara menyeluruh sebelum membuka secara bertahap semua objek, termasuk di sektor pariwisata.
Ramlan mengatakan pihaknya telah melakukan tes swab bagi pekerja di tempat objek wisata, restoran dan rumah makan serta hotel.
Sedangkan untuk rumah ibadah, pihaknya juga mengatur agar sesuai dengan protokol kesehatan.
“Bahkan sampai posisi mimbar di masjid pun kami atur. Harus ada jarak antara khatib dengan jemaah,” ujar Ramlan saat mendampingi Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit meninjau sejumlah titik fasilitas umum di Kota Bukittinggi, Sabtu (30/5).
Wali kota kelahiran Bukittinggi 55 tahun yang lalu itu menambahkan, secara bertahap perekonomian akan kembali dipulihkan.
Semua tempat ibadah, objek wisata, perhotelan, pasar, sekolah wajib mengikuti peraturan protokol kesehatan.
Secara masif, pemkot melakukan sosialisasi kepada masyarakat, termasuk edukasi kepada siswa tentang Covid-19 sehingga memiliki pemahaman sama dalam mencegah penyebaran Covid-19.
Wali Kota Bukittinggi Ramlan Nurmatias meyakini daerahnya bakal sukses menerapkan New Normal.
- Usut Kasus Pengadaan APD Covid-19, KPK Periksa Song Sung Wook dan Agus Subarkah
- Saksi Ungkit Jasa Harvey Moeis dalam Penanganan Covid, Lalu Ungkap Pesan Jokowi & BG
- Usut Kasus Korupsi di Kemenkes, KPK Periksa Dirut PT Bumi Asia Raya
- Kasus Korupsi Proyek APD Covid-19, KPK Jebloskan Pengusaha Ini ke Sel Tahanan
- Korupsi Insentif Nakes RSUD Palabuhanratu, Polda Jabar Tangkap 3 Tersangka Baru
- Korupsi Pengadaan Masker Covid-19 di NTB, Kerugian Negaranya