Di Daerah Ini Pengaruh Kiai Ma’ruf di Bawah UAS
jpnn.com, JAKARTA - Pengamat politik dari Universitas Muhammadiyah Riau Andi Yusran memprediksi pasangan Jokowi –KH Ma'ruf Amin akan mengalami kekalahan di bumi Lancang Kuning itu. Alasannya lebih terkait keberadaan Partai Golkar yang ikut mengusung pasangan Jokowi – Ma’ruf.
"Ini dapat dilihat pada salah satu partai pendukung Jokowi, yaitu Golkar," kata Andi yang juga dosen S2 Ilmu Politik di Universitas Nasional Jakarta itu.
Dari hasil pengamatannya, banyak calon Golkar yang kalah pada pilkada serentak. Paling anyar pemilihan Gubernur Riau 2018 lalu. Arsyadjuliandi Rahman yang diusung Partai Golkar kalah telak.
"Sementara untuk partai pengusung PDIP itu stagnan. Karena pemilih mereka cenderung pemilih tradisional. PDIP memang tidak bisa terlalu mengangkat itu (di wilayah Riau, red)," jelasnya.
Hal lainnya, kata dia, pada awal reformasi ada Gerakan Riau Merdeka. Meski dinamai Gerakan Riau Merdeka, namun bukan bentuk pemecahan diri.
"Tapi bentuk protes kepada pemerintah pusat yang banyak menyedot sumber daya di Riau tapi yang berbalik tidak sebanding," ungkapnya.
Menurutnya, kurang puasnya masyarakat Riau terhadap kinerja pemerintah pusat hingga kini masih terasa. Seperti soal dana transfer pusat yang kurang ke daerah. Mahalnya harga kebutuhan pokok.
Ini mengakibatkan suara untuk mantan Gubernur DKI Jakarta itu diprediksi berkurang. "Salah satunya minyak yang berkurang, namun harga minyak tetap tinggi," ujarnya.
Di wilayah Riau, pasangan capres – cawapres Jokowi – Ma’ruf Amin diprediksi kalah pada Pilpres 2019 mendatang.
- Kiai Ma'ruf: PKB Konsisten Memperjuangkan Nilai-Nilai Keberagaman
- Pilgub Jatim: Kiai Ma'ruf Amin Serukan Pemilih PKB Menangkan Luluk-Lukman
- Kiai Ma'ruf Mengajak Kader PKB Memenangkan Luluk-Lukman di Pilkada Jatim 2024
- Ustaz Abdul Somad Tak Akan Berhenti Mengampanyekan Abdul Wahid Sampai TPS Tutup
- Ribuan Warga Tumpah Ruah Saat Kampanye Abdul Wahid yang Dihadiri UAS di Teluk Meranti
- Ustaz Abdul Somad Teken Kesepakatan dengan Paslon Bermarwah di Pilkada 2024, Ini Isinya