Di Davos, Menko Airlangga Beberkan Langkah Konkret Pemerintah Mengembangkan SDM
Airlangga juga menekankan bahwa teknologi bermanfaat sebagai alat untuk leapfrogging guna mengimplementasikan Industry 4.0. Namun demikian, tantangan utama yang timbul adalah mengenai perlindungan informasi dan data.
Untuk itu, pemerintah bertekad untuk menjamin keamanan data masyarakat, salah satunya dengan menempatkan pusat pengelolaan data di Indonesia.
Selain menjadi pembicara dalam sejumlah diskusi panel, Airlangga juga mengadakan pertemuan bilateraluntuk membahas peluang kerja sama ekonomi.
Pertemuan bilateral yang diadakan Menko Airlangga di antaranya dengan Traveloka, Hyundai Motor, Menteri Ekonomi dan Perencanaan Arab Saudi, dan General Electric Global Growth Organization.
Pada kesempatan yang sama, bersama dengan Menteri Kabinet Indonesia Maju yang hadir dalam WEF Davos 2020, Menko Airlangga melakukan pertemuan dengan Prof. Klaus Schwab, Founder and Executive Chairman WEF untuk membahas dukungan yang dapat diberikan WEF kepada Indonesia dan rencana pelaksanaan WEF on ASEAN yang akan dilaksanakan di Jakarta pada bulan Juni 2020.
Pada gelaran WEF Davos 2020, Pemerintah Indonesia juga membuka Indonesia Pavilion yang bertujuan untuk memperkuat country branding Indonesia serta mempromosikan peluang pada sektor-sektor unggulan dan prioritas nasional. (dil/jpnn)
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto menghadiri World Economic Forum (WEF) di Davos, Swiss.
Redaktur & Reporter : Adil
- AS Optimistis Kembangkan Kerja Sama Ekonomi dengan Pemerintahan Baru
- Indonesia Siap Akselerasi Pertumbuhan Ekonomi dan Investasi Berkelanjutan dari AS
- Menko Airlangga Dorong Kerja Sama dengan Arizona State University, Ini Tujuannya
- Satgas Semikonduktor Indonesia dan Purdue University Teken MoU, Menko Airlangga: Momentum Bersejarah
- Transaksi Modal dan Finansial Melonjak, Neraca Pembayaran Indonesia Surplus
- Indonesia-Brasil Perkuat Sinergi Ekonomi, Teken Kerja Sama Senilai USD 2,8 Miliar